REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan pemain Manchester United (MU), Dimitar Berbatov meminta Jadon Sancho menolak tawaran MU dan tetap bertahan di Borussia Dortmund untuk beberapa tahun ke depan.
Sancho yang kini berusia 20 tahun menjadi rebutan beberapa klub Liga Primer seperti MU dan Chelsea. Bos MU, Ed Woodward yang sempat menyebut pihaknya tidak akan belanja besar-besaran digadang dapat mempengaruhi proses negosiasi.
Di satu sisi, Berbatov berpendapat Sancho tidak akan mendapat jam tampil reguler jika bergabung bersama MU. "Sancho sangat menakjubkan, ia memiliki 14 gol dan 15 asisst," katanya kepada Betfair, dikutip Evening Standard, Rabu (13/5).
"Catatan itu menjelaskan bagaimana ia berkembang melalui kecepatan, gol, operan dan visi bermainnya," tambah Berbatov.
"Saya tidak tahu apakah sekarang waktu yang tepat untuknya pindah ke MU. Saya sempat mengatakannya bahwa saya ragu karena di MU sudah ada Anthony Martial, Marcus Rashford, dan Daniel James," lanjutnya.
Berbatov berpesan, Sancho harus pindah jika ia tahu akan tetap mendapat tempat utama, bukan kepindahan yang menghentikan perkembangan kualitas.
"Jika bisa bertahan di Dortmund selama setahun, kenapa tidak?" katanya.
Pendapat Berbatov ini jadi anomali dari mayoritas legenda MU lainnya yang ingin melihat Sancho berseragam Iblis Merah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
