Sabtu 23 May 2020 15:09 WIB

Pelatih Persib Sarankan Format Baru Liga 1

Namun Robert berharap kompetisi bisa kembali dilanjutkan.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.
Foto: Abdan Syakura
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG  -- Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan memutuskan nasib kompetisi Liga 1 2020 pada 29 Mei nanti. Persib Bandung pun menjadi salah satu klub yang menantikan nasib kompetisi kasta tertinggi sepak bola di Indonesia ini.

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, meminta jajaran manajemen, pelatih, dan pemain untuk berpikir positif atas keputusan PSSI. Ia berharap kompetisi bisa kembali dilanjutkan.

"Kami berharap dan berpikir positif PSSI akan mengambil keputusan liga akan dimulai kembali pada Juli, seperti yang tertuang dalam surat tertanggal 27 Maret," kata Robert, Sabtu (23/5).

Namun jika PSSI membubarkan musim 2020, Robert berharap ada kebijakan baru yang bisa menguntungkan semua pihak. Yakni dengan mengganti format waktu kompetisi.

"Kami berharap ada kebaikan dari PSSI agar liga tetap dilanjutkan nanti, misalnya pada Agustus dan liga bisa berlanjut hingga tahun depan antara bulan April atau Mei," kata Robert menyarankan.

Menurut Robert, kompetisi memang harus dilanjutkan guna meningkatkan kualitas pemain Indonesia di mata internasional. Apalagi, klub dan timnas tetap memiliki agenda internasional, meski akhirnya kompetisi dibatalkan.

"Jadi jika diputuskan liga berhenti, kami berharap dimulai lagi pada Agustus dan berlanjut hingga April atau Mei tahun depan. Lalu musim berikutnya nanti dimainkan pada Agustus 2021 dan berjalan seperti sistem di Eropa," kata Robert menjelaskan.

Klasemen Liga 1 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 11 7 3 1 11 5 24
2 Persib Bandung Persib Bandung 11 6 5 0 19 11 23
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 11 6 3 2 16 9 21
4 Bali United Bali United 11 6 2 3 16 7 20
5 Persija Persija 11 5 3 3 16 5 18
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement