REPUBLIKA.CO.ID, MARANELLO -- Pembalap Formula Satu (F1) tim Scuderria Ferrari, Charles Leclerc merasa tertantang dengan kehadiran Carlos Sainz yang baru bergabung dengan timnya untuk musim depan. 

Duet Leclerc-Sainz pun akan menjadi pasangan termuda di F1. Pembalap asal Monako itu akan mengaspal bersama Sainz mulai 2021 setelah Sebastian Vettel memutuskan hengkang. 

Perkembangan pesat dan kontrak panjang yang ditanda tangani Leclerc membuat Vettel memutuskan pergi karena merasa bukan menjadi prioritas tim berlogo kuda jingkrak tersebut. 

Meski tak memiliki pembalap senior, Leclerc berharap Sainz akan cocok dengannya di tim. Ia pun tak berharap menjadi penggawa utama Ferrari meski lebih dulu bergabung.

"Saya tidak ingin menjadi pembalap utama Ferrari. Menurut saya Carlos (Sainz) adalah pembalap hebat, ia akan membuktikannya di tahun 2021. Ini adalah tantangan untuk saya," katanya seperti dilansir Crash, Kamis (27/5). 

Ia tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Vettel yang sudah membimbingnya sejak musim 2019. Meski terbilang singkat, Leclerc merasa banyak terinspirasi dari sosok Vettel. 

"Ia mengajarkanku banyak hal. Saya bisa bilang saya beruntung karena bisa bersanding dengannya. Ia benar-benar pembalap berpengalaman," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika