Ahad 31 May 2020 19:09 WIB

Tyson: Ya Rabb, Bimbing Aku Agar Tetap Istiqamah di Jalan-MU

Mike Tyson menunaikan ibadah umrah pada awal Juli 2010.

Mike Tyson menitikkan air mata saat menunaikan shalat dzuhur di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, pada Juli 2010.
Foto: CDA/Youtube
Mike Tyson menitikkan air mata saat menunaikan shalat dzuhur di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, pada Juli 2010.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan juara dunia tinju kelas berat, Mike Tyson, menunaikan ibadah umrah pada awal Juli 2010. Setelah pergi ke Tanah Suci, Iron Mike berdoa semoga dirinya tetap diberi hidayah oleh Allah SWT.

‘’Saya baru saja meninggalkan Kota Suci Mekkah dimana saya mendapat anugerah bisa menunaikan ibadah umrah,’’ kata Tyson, lewat cuitan di akun Twitter-nya, seperti dikutip emirates247.com.

Tyson pergi ibadah umrah ke Tanah Suci atas undangan Asosiasi Dakwah Kanada (Canadian Dawa Association/CDA). Organisasi ini mempunyai program memberangkatkan para mualaf melakukan perjalanan ke Tanah Suci dan ziarah ke pusat-pusat sejarah Islam. 

Tyson tiba di Madinah, Arab Saudi, pada hari Jumat tanggal 2 Juli. Shazad Mohammed, presiden CDA, yang langsung menyambutnya di Bandara Internasional Prince Muhammad Madinah. 

Mohammed yang juga merupakan duta persahabatan Amerika-Arab Saudi itu menyatakan Tyson berada di Arab Saudi selama satu pekan. Selain mengunjungi pusat-pusat sejarah Islam, Tyson juga bertemu dengan warga Arab Saudi untuk mengenal budaya dan tradisi lokal.

Saat berada di Madinah, Iron Mike menemui presiden Islamic University Dr Muhammad Al-Oqala. Tyson yang di Indonesia dijuluki dengan sebutan Si Leher Beton ini juga beribadah di Masjid Nabawi Madinah. Ia menitikkan air mata ketika menunaikan shalat dzuhur di samping makam Rasulullah.

Tyson mengaku sangat terkesan dengan pengalaman spritualnya di Tanah Suci. Dalam cuitannya tersebut, The Baddest Man on the Planet berdoa agar dirinya tetap berada di jalan Islam. ‘’InsyaAllah, Allah akan terus memberkati aku untuk tetap istiqamah berada di jalan yang lurus,’’ kataya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement