REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Jorge Lorenzo menjadi satu-satunya pembalap yang mampu mengimbangi Marc Marquez dalam perburuan gelar juara MotoGP di masa lalu. Dalam delapan tahun terakhir hanya kedua pembalap ini yang mampu merebut gelar juara. Lorenzo dengan dua gelar tahun 2012 dan 2015 lalu Marquez enam gelar pada tahun (2013, 2014, 2016-2019).
Kini Lorenzo sudah tidak lagi bersaing dengan Marquez di lintasan balap. Itu karena pembalap Spanyol ini memutuskan gantung helm. Untuk musim balap 2020, Lorenzo memfavoritkan rekan senegaranya tersebut untuk merebut gelar juara.
"Jelas Marc adalah favorit (musim ini) karena dia adalah juara bertahan dan dia menang enam dari tujuh tahun terakhir," kata Lorenzo di situs resmi MotoGP, Senin (8/6). "Tapi dia tidak terkalahkan. Saya melakukannya pada tahun 2015. Dovizioso hampir melakukannya pada tahun 2017, ketika tidak ada yang mengharapkannya. Dan Fabio (Quartararo) di musim rookie-nya bertarung dengannya dalam banyak balapan tahun lalu," tambah Lorenzo.
"Itu berarti jika Marc dan Honda memiliki beberapa masalah, ma pengendara dan pabrik lain dapat mengalahkan mereka," lanjutnya.
Marquez dan Honda telah menghadapi masalah fisik (operasi bahu) dan teknis (aerodinamika) sejak akhir musim lalu.
Tetapi Lorenzo - yang berada di bawah bayang-bayang Marquez selama musim 2019 yang penuh cedera di Repsol Honda - memperingatkan masih akan menjadi tugas yang menakutkan untuk menumbangkan pembalap bernomor # 93 tersebut.
"Tidak ada yang menang di musim rookie mereka dan kemudian menang enam dari tujuh musim," ujar Lorenzo yang sekarang menjadi pembalap uji Yamaha, mengatakan tentang Marquez. "Dia adalah bakat alami yang tidak bisa dipercaya dan dia ambisius dan tidak takut hancur," tambah Lorenzo.
Tetapi, kata X-Fuera, seperti olahragawan mana pun di dunia, mereka memiliki kelemahan. Apalagi di dunia MotoGP, bukan hanya tentang pembalap, ini tentang motor.
"Saya juga percaya ada pembalap lain yang sangat berbakat di MotoGP. Jelas, ini adalah kelas tertinggi di dunia sepeda motor, jadi mereka adalah yang terbaik dari yang terbaik," kata Lorenzo.
Jika Marquez dapat mempertahankan mahkotanya selama musim 2020 yang singkat, maka ia akan bergabung dengan Rossi sebagai juara tujuh kali, dengan hanya selisih satu gelar dari Giacomo Agostini.