REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu pembalap MotoGP yang senang dengan ditetapkannya kalender MotoGP 2020 adalah Valentino Rossi. Pembalap Monster Yamaha tersebut akhirnya bisa menjalani musim ke-25 MotoGP di Jerez Juli mendatang.
MotoGP musim ini harus ditunda karena pandemi virus corona. Beberapa balapan pun terpaksa harus dibatalkan. Dan musim 2020 diputuskan hanya akan mengelar 13 putaran seluruh Eropa yang akan diadakan di delapan sirkuit. Namun masih ada empat kalender yang kemungkinan bisa ditentukan antara 22 November dan 13 Desember.
"Saya pikir semua orang merasakan emosi yang hebat setelah melihat kalender 2020 yang diperbarui, ini sedikit melegakan bagi semua di tim dan juga untuk para penggemar," kata Rossi dilansir dari Crash, Jumat (12/6).
Pembalap yang berjuluk The Doctor tersebut menilai karantina akibat corona menciptakan situasi aneh dan genting. Namun keputusan itu akhirnya membuahkan hasil sehingga sebentar lagi sudah bisa kembali menggelar balapan.
"Saya sangat rindu mengendarai M1 saya. Akan menarik untuk melihat di mana kami berdiri, karena sudah lama sejak tes terakhir. Yang pasti, kami akan mencoba maksimal untuk berada di sana di depan lagi dan memberi para penggemar alasan untuk mendengarkan dan menghibur kami,” ujar Rossi.
Rossi dipastikan tak akan lagi berseragama Yamaha musim depan karena posisinya akan digantikan oleh Fabio Quartararo. Saat ini, Rossi sedang dalam proses pembicaraan dengan Petronas Yamaha untuk bisa melanjutkan kariernya di balapan MotoGP.
Rossi adalah adalah pembalap tersukses di MotoGP saat ini dengan sembilan gelar juara dunia. Meski usianya sudah 41 tahun, namun performanya di lintasan belum sepenuhnya menurun. Ia mampu memberikan perlawanan kepada pembalap yang lebih muda seperti Marc Marquez.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
