Sabtu 20 Jun 2020 09:44 WIB

Imbang Lawan Sevilla, Pique Kecewa

Skor 0-0 tercipta di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Sabtu (20/6) dini hari WIB.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Muhammad Akbar
Gerard Pique juggling dengan bola bertuliskan Sit and Talk yang dilempar suporter Barca pendukung pemisahdan Katalan dari Spanyol pada laga El Classico antara FC Barcelona melawan Real Madrid di Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Kamis (19/12) dini hari.
Foto: Joan Monfort/AP
Gerard Pique juggling dengan bola bertuliskan Sit and Talk yang dilempar suporter Barca pendukung pemisahdan Katalan dari Spanyol pada laga El Classico antara FC Barcelona melawan Real Madrid di Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Kamis (19/12) dini hari.

REPUBLIKA.CO.ID, SEVILLA -- Bek Barcelona, Gerard Pique kecewa berat. Timnya gagal mengatasi tuan rumah Sevilla pada journada ke-30 La Liga.

Skor 0-0 tercipta di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Sabtu (20/6) dini hari WIB. Usai pertandingan, Pique mengecilkan kans timnya menjadi jawara Spanyol, musim ini.

"Saya pikir akan sulit bagi kami untuk memenangkan liga," kata palang pintu berusia 33 tahun, dikutip dari Marca.

Sebenarnya Barca masih di puncak klasemen. Dengan mengantongi 65 poin, Raksasa Katalan unggul tiga angka atas Real Madrid di tangga kedua. Hanya saja, Madrid baru menyelesaikan 29 pertandingan.

Andai menang melawan Real Sociedad nantinya, poin kedua tim bakal sama. Musim ini, El Real unggul head to head dari Blaugrana. Itu dasar kekhawatiran Pigue.

"Kami akan melakukan segalanya, tapi saya pikir sulit bagi Madrid untuk kehilangan banyak poin," ujarnya.

Pelatih Barcelona, Quique Setien memiliki pandangan berbeda dengan anak asuhnya. Ia menilai kata-kata Pique adalah spontanitas, buah dari rasa frustasi sesaat. Setien tetap optimistis Barca mampu menjadi jawara. Itu berarti, ia berharap sang rival tersandung.

"Saya tidak berpikir Madrid akan memenangkan semua pertandingan mereka. Kenyataannya, hal itu tidak bergantung pada kami, tetapi ini bisa berubah," ujar eks entrenador Real Betis itu.

Sebelumnya Setien sudah memprediksi sewajarnya. Ia merasa sulit bagi skuatnya menyapu bersih kemenangan hingga penghujung musim. Prediksi yang bersangkutan, baru saja terbukti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement