REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Luke Shaw yakin kebugaran pemain Manchester United yang sangat baik, membantu tim bisa membalas ketertinggalan atas Tottenham, usai bermain imbang 1-1. Menurutnya, laga itu merupakan yang pertama kalinya sejak 99 hari.

Menurut Shaw, di babak kedua Iblis Merah menguasai jalannya pertandingan. Sampai kemudian bisa mencetak gol pada menit 81 lewat eksekusi penalti Bruno Fernandes.

''Kami tidak pernah menyerah dan tetap maju. Kami merasa bugar, kami merasa lebih kuat dibanding mereka. Dan, mereka (Spurs) beberapa kali kesulitan,'' ungkap Shaw, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu (20/6).

Penalti yang diraih bukti hasil kerja keras tim, dimana Paul Pogba melewati bek Spurs lalu dijatuhkan di kotak penalti. Meski ia mengaku kalau skuat MU juga beberapa kali kesulitan mengembangkan permainan.

Namun, dengan kerja keras dan berusaha menjaga performa, United pun mampu menjaga rekor tak terkalahkan.

''Kami harus mendorong diri dari sini. Laju (tak terkalahkan) terus terjaga, tapi kami perlu menghindari imbang dan mendapatkan kemenangan, karena itu hal yang paling penting,'' kata Shaw.

Shaw juga senang dengan performa Pogba, yang masuk ke lapangan pada menit ke-63, lalu membuat dampak signifikan, termasuk dijatuhkan di kotak penalti. Ia yakin, Pogba, yang melakoni laga perdananya sejak Boxing Day, kini akan berjuang bisa masuk starting XI saat berhadapan dengan Sheffield United di Old Trafford.

Ikuti Whatsapp Channel Republika