REPUBLIKA.CO.ID, BRIGHTON -- Pencetak gol kemenangan Brighton atas Arsenal, Neal Maupay menyampaikan pesan kepada the Gunners agar para pemainnya perlu belajar sedikit kerendahan hati. Maupay mencetak gol penentu kemenangan 2-1 pada menit ke-90+5.
Ini merupakan kekalahan kedua Arsenal pada laga restart Liga Primer Inggris. Sebelumnya, Arsenal dipermak Manchester City 3-0.
Ketegangan sempat terjadi ketika wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir. Para pemain Arsenal mengelilingi Maupay ketika merayakan kemenangan dengan rekan satu timnya. Itu dipicu oleh tabrakan Maupay dengan penjaga gawang Arsenal, Bernd Leno, pada menit ke-40 sehingga kiper tersebut harus keluar lapangan.
"Beberapa pemain Arsenal perlu belajar sedikit kerendahan hati. Mereka banyak berbicara di babak pertama, dan di babak kedua mereka mendapatkan apa yang pantas mereka dapatkan,” kata Maupay usai pertandingan, dilansir dari ESPN, Ahad (21/6).
Pemain internasional Prancis itu mengaku menemui pelatih Arsenal, Mikel Arteta, pada babak pertama untuk meminta maaf atas pelanggaran yang dilakukannya kepada Leno. Maupay menyampaikan kepada Arteta bahwa ia tak sengaja melakukannya.
Maupay menjelaskan apa yang dilakukannya tak ada yang tahu dampak yang akan diterima oleh kiper. Ia mengklaim hanya ingin merebut bola namun badannya tak sengaja membentur Leo yang terbang menjemput bola sehingga terjatuh dan cedera.
Menurut Maupay tabrakan tersebut terjadi antara bahu ke bahu. Dalam sepak bola kontak fisik dalam perebutan bola merupakan hal yang biasa. Maupay menyesali aksinya tersebut.
Arteta tak menerima cara timnya mengalami kekalahan. Arteta pun tak mempermasalahkan aksi Maupay karena ia yakin Maupay tak memiliki niat melukai Leno.
Kekalahan ini membuat Arsenal tetap berada di urutan kesembilan dengan nilai 40 poin. Sedangkan Brighton berada di urutan ke 15 dengan mengemas 32 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
