REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) menyatakan, persiapan pelaksanaan even nasional PON XX di Papua yang dijadwalkan Oktober 2020 tetap berjalan selama pandemi Covid-19. Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda mengatakan, pihaknya tengah fokus pada penyiapan akomodasi bagi peserta even olahraga nasional tersebut.

"Meskipun kami sudah menghitung hotel yang ada di Kota Jayapura cukup, namun kebanyakan pihak perhotelan tidak melepaskan 100 persen kamar yang dimiliki kepada peserta PON," kata Yunus, Rabu (24/6).

Menurut Yunus, pihak perhotelan hanya melepas 70 persen kamarnya untuk digunakan peserta dan ofisial PON sehingga harus mencari alternatif lain guna memenuhi kekurangan akomodasi tersebut.

"PB PON beberapa waktu lalu sudah teken MoU dengan TNI-Polri, kemudian dalam waktu dekat, akan teken MoU lagi dengan asrama-asrama mahasiswa maupun rumah sewa yang memenuhi standar pelayanan hotel bintang tiga. Kami optimistis semua akomodasi bisa terselesaikan dengan baik," ujar Yunus menjelaskan.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Papua Alexander Kapisa mengatakan, progres pembangunan venue PON Papua rata-rata sudah 95 persen, kecuali yang sifatnya sementara (temporary). "Venue yang bersifat temporary baru disiapkan menjelang pelaksanaan PON Papua nanti, jadi venue yang sifatnya sementara masih nol persen," katanya.

Alexander menambahkan, secara keseluruhan venue PON akan rampung tahun ini. Sehingga, pihaknya akan lebih fokus pada kegiatan penyelenggaraan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika