REPUBLIKA.CO.ID, BIRMINGHAM--Aston Villa meraih kemenangan penting atas Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris, di Stadion Villa Park, Rabu (22/7) dini hari WIB. Meski hanya menang tipis 1-0 oleh Trezeguet, tiga angka itu cukup bagi mereka keluar dari zona degradasi.
Hal tersebut tak lepas dari Watford yang dihajar 0-4 oleh Manchester City. Kemenangan tersebut juga yang pertama diraih Villa melawan Arsenal di Villa Park sejak 1998. Villa harus menang dalam pertandingan terakhir melawan West Ham United jika ingin tetap bertahan di Liga Inggris musim depan.
Pelatih Aston Villa, Dean Smith menyebut, penampilan pasukannya dalam kemenangan ini merupakan performa yang hebat. Namun yang terpenting, hasil pertandingan yang mengubah klasemen.
Ia mengeklaim, timnya sudah menyadari harus bermain berani. Selain itu, anak asuhnya bermain sepenuh hati serta kinerja yang meningkat. Hal tersebut jelas terlihat pada laga tersebut.
Smith juga memuji kipernya yang sukses menjaga gawangnya tak kebobolan dari pemain The Gunners.
"Kami telah jauh lebih baik dalam bertahan selama delapan pertandingan ini. Kami ingin menjadi lebih baik dan para pemain terlibat dengan sesi video yang kami lakukan (selama lockdown). Kami membutuhkan ini. Kami harus pergi dan melakukan hal yang sama melawan Barat Ham pada hari Minggu,” kata Smith, dilansir dari Sky Sports, Rabu (22/7).
Kemenangan ini serta jadwal melawan West Ham, akan menjadi dorongan pasukan Smith di pertarungan pertandingan pamungkas. Ia menegaskan, saat ini kunci ada di tangan sendiri apakah akan tetap tampil di Liga Primer Inggris atau tidak.
Posisi Villa sejatinya belum aman karena memiliki poin sama dengan Watford yang berada di urutan ke-18 klasemen yaitu 34 poin. Villa memiliki sedikit keuntungan di pertai terakhir sebab Watford akan bertandang ke markas Arsenal.
“Watford dapat pergi dan menang di Arsenal sehingga kami memiliki untuk memastikan kami menang di West Ham,” ujarnya.