REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Kiper Persija Jakarta Andritany Ardhyasa tidak memusingkan fakta bahwa dirinya tidak dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan tim nasional yang dilakukan pada 23 Juli sampai 8 Agustus.
Bagi sosok yang merangkap kapten di Persija itu, pergantian susunan pemain di tim nasional merupakan hal yang biasa.
"Menurut saya adalah hal wajar karena mungkin pelatih ingin melihat pemain lain. Saya sendiri sudah di timnas hingga Februari kemarin, mungkin ini saatnya pemain lain," kata sosok yang akrab disapa Bagol itu melalui laman resmi Persija yang dipantau di Jakarta, Jumat (24/7).
Dalam pemanggilan mengikuti pemusatan latuhan yang dilakukan PSSI beberapa hari yang lalu, terdapat empat kiper yang akan bersaing untuk mengisi satu tempat di tim inti. Mereka adalah Nadeo Argawinata, Rivky Modokompit, Muhammad Riyandi, dan satu wajah baru yakni Miswar Saputra.
Pemain yang telah membela timnas sejak 2014 itu lebih memilih untuk menggunakan kesempatan ini untuk mengevaluasi diri.
"Saya selalu membuat diri termotivasi untuk membuktikan yang terbaik. Dengan tidak dipanggilnya saya di timnas kali ini, membuat saya harus membenahi apa kekurangan dan memperbaikinya," tambah Andritany.
PSSI melakukan pemusatan latihan untuk persiapan timnas dalam memainkan tiga pertandingan tersisa di kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G zona Asia.
Indonesia masih akan berhadapan dengan Thailand pada 8 Oktober, kemudian menjamu Uni Emirat Arab (UEA) pada 13 Oktober, dan bertandang ke Vietnam pada 12 November.