REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Barcelona akhirnya memupus keraguan bakal tersandung oleh Napoli setelah menang 3-1 dalam pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Camp Nou, Ahad (9/8) dini hari WIB. Salah satu gol diciptakan Luiz Suarez lewat adu penalti.
"Kami menghabiskan waktu dua pekan untuk benar-benar mempersiapkan diri dengan baik menghadapi lawan yang kami tahu akan sangat tangguh setelah kami lihat pada leg pertama," kata Suarez dalam laman UEFA, mengomentari rahasia kemenangan meyakinkan timnya.
Suarez juga memuji kedewasaan Barcelona yang bahu-membahu menundukkan Napoli. Padahal sebelumnya bintang Blaugrana Lionel Messi melontarkan keraguannya bisa menang di tengah penampilan medioker Barcelona dalam beberapa laga terakhirnya di kompetisi domestik.
"Kami terus menciptakan peluang sampai unggul 3-0. Saya kira ketika mereka mencapai kedudukan 3-1 itu memberi kami hal untuk dipikirkan. Maka pada babak kedua kami sudah tahu mereka akan menekan, tetapi cara kami menghadapi laga ini sangat positif," kata Suarez.
Barcelona akan bertemu Bayern Muenchen di perempa final. Muenchen menggasak Chelsea 4-1 untuk unggul agregat 7-1. Suarez menghormati lawannya, tapi tak gentar.
"Menghadapi Bayern segalanya mungkin terjadi. Mereka salah satu calon juara, tetapi kami juga," kata dia menegaskan.
Sementara itu sama dengan pelatihnya Gennaro Gattuso, kapten Napoli Lorenzo Insigne menyatakan kecewa mereka akhirnya tersingkir dari kompetisi bergengsi ini. "Ini pertandingan yang berat. Kami kecewa. Kami mestinya mencetak gol lebih banyak," kata Insigne.
"Kami sudah berusaha sebaik-baiknya malam ini, tetapi kami tak berhasil bermain sebagai tim seperti yang kami inginkan. Kami menciptakan banyak peluang, tapi tidak mencetak gol."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
