REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Skuat Persib Bandung sudah mulai lengkap sejak bergabungnya dua pemain asing, Wander Luiz dan Geoffrey Castillion. Namun keduanya belum dalam keadaan yang bagus karena perjalanan jauh yang dilewati saat kembali ke Bandung.
Castillion terlambat datang ke Bandung karena kesulitan melakukan tes virus corona. Karena syarat untuk kembali ke Indonesia salah satunya adalah bebas terjangkit virus corona.
"Saya sedikit sibuk untuk melakukan tes di Belanda, jadi itu kenapa saya datang terlambat," kata Castillion di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Selasa (25/8).
Castillion mengakui kesulitan dalam memperbaiki waktu tidurnya. Gangguan akibat jetlag memang tidak bisa dilepaskan dari perjalanan jauh Belanda-Indonesia yang menghabiskan delapan jam pesawat.
"Kondisi saya bagus dan jetlag tetap jadi masalah karena saya masih kesulitan tidur tepat waktu," kata Castillion.
Pemain jebolan Akademi Ajax ini baru bisa tidur pada pukul 3 dini hari dan harus bangun pada pukul 7 pagi untuk latihan. Sehingga ia hanya tidur empat jam sebelum latihan.
"Kemungkinan saya butuh waktu dua pekan untuk memulihkan itu karena ketika pertama kali saya datang Januari lalu saya merasakan hal yang sama. Jadi hanya perlu dua pekan untuk kembali beraktivitas normal," kata Castillion.
Sayangnya, Castillion tidak bisa membawa keluarganya ke Bandung akibat pandemi virus corona. Hanya warga negara asing yang punya izin bekerja saja yang bisa masuk ke Indonesia.
"Hanya saya yang bisa datang ke Indonesia karena punya izin kerja, tapi orang lain tidak bisa datang ke Indonesia jadi saya menunggu hingga pembatasan dilonggarkan, baru keluarga saya akan menyusul," kata Castillion menjelaskan.