REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Legenda hidup AS Roma Francesco Totti akhirnya bereaksi mengenai situasi Andrea Pirlo. Keduanya berbagi kamar ganti di tim nasional Italia selama bertahun-tahun.
Pirlo baru saja memulai petualangan baru. Sang metronom menjadi pelatih Juventus. Secara personal, Totti sangat mengenal suksesor Maurizio Sarri itu. Ia mendoakan yang terbaik untuk sahabatnya.
"Saya berharap dia bisa melakukannya (sukses di Juventus)," kata tokoh berusia 43 tahun kepada La Repubblica, dikutip dari Football Italia, Selasa (1/9).
Sebuah target besar menanti Pirlo. Ia diharuskan membawa si Nyonya Tua kembali berjaya di Eropa. Menurut Totti, bagaimana pun rekannya masih pemula di jalur kepelatihan. Hendaknya ada target realistis untuk seseorang yang tanpa pengalaman dan langsung menangani tim raksasa.
"Andrea harus menjadi Pirlo. Seorang juara, bahkan ketika ia berada di bangku cadangan (pelatih)," ujar Totti optimistis rekannya mampu mengatasi tantangan di depan mata.
Pirlo menggantikan tugas Sarri. Sebelumnya Sarri dipecat lantaran cuma meloloskan Bianconeri lolos ke babak 16 besar Liga Champion. Eks arsitek Chelsea itu membawa Leonardo Bonucci dan rekan-rekan kembali meraih scudetto.
Namun gelar Serie A tak cukup menahan sang mantan Bankir bertahta di Turin. Itu membuktikan tingginya target yang dibebankan pada pelatih Juventus era terkini. Target serupa, juga menanti Pirlo.
Terakhir kali Juventus menjadi juara Liga Champions terjadi pada musim 1995/1996. Setelahnya pasukan hitam putih sempat menembus lima final kompetisi terelit benua biru. Semuanya berujung kekalahan.