REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jonatan Christie mengungkapkan kekompakan menjadi kunci tim Rajawali menjuarai Simulasi Thomas Cup 2020, Kamis (3/9). Tim Rajawali memastikan gelar juara dalam dua laga awal penampilannya, dengan mengalahkan tim Garuda dan Harimau.
Pertandingan ketiga yang tengah berlangsung sore hari ini melawan tim Banteng tak lagi berpengaruh pada poin tim Rajawali karena secara head to head Rajawali sudah unggul dari tim Garuda dan Harimau.
Meski sudah memastikan diri jadi jawara, Jonatan yang menjadi motor tim Rajawali tetap berjuang maksimal merebut kemenangan dari lawannya hari ini, Shesar Hiren Rhustavito. Duel kedua tunggal putra ini akhirnya dimenangkan Jonatan dengan skor 22-20, 21-17.
"Walaupun kami sudah juara, tapi kami tetap mau lakukan yang terbaik di pertandingan ini. Karena suatu saat nanti pemain muda seperti Karono, Pram (Pramudya Kusumawardana)/ Yeremia (Erich Yoche Rambitan) bisa main di Piala Thomas, dan simulasi ini bagus untuk latihan," kata Jonatan setelah pertandingan.
Menurut Jonatan, kunci kemenangan timnya adalah kekompakan. "Kami bersyukur usia anggota tim kami tidak beda jauh, kami saling support. Mungkin oramg melihat kami lebay banget sih simulasi pakai yel-yel. Tapi kami memang mau menjalani simulasi ini seperti di pertandingan resmi."