REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer sudah tertarik dengan sosok Donny Van De Beek sejak 2015 lalu. Ia melihat Van De Beek pertama kalinya saat masih melatih Molde di Liga Europa.
Dalam pertandingan itu, lima tahun yang lalu, Van De Beek mencetak gol pertamanya untuk Ajax. Laga yang berakhir 1-1 tersebut harus dibayar mahal oleh Van De Beek yang mengalami luka di kepala karena berbenturan dengan bek Molde, Joona Toivio.
Momen itu membuat Solskjaer kagum pada sosok Van De Beek. Hingga lima tahun kemudian, ia bisa mewujudkan ketertarikannya dengan merekrut Van De Beek dari Ajax berkat bantuan Edwin Van Der Sar.
"Saya selalu memerhatikan Donny. Dia mencetak gol pertamanya ketika melawan Molde di Liga Europa pada 2015. Kami seri 1-1 di Amsterdam Arena dan dia mencetak gol sundulan yang fantastis," katanya seperti dilansir Daily Mail, Kamis (10/9).
"Dia benar-benar menyundul bek saya, dia sangat berani saat itu. Momen tersebut adalah awal saya menyukai sosoknya. Dia adalah pemain murah senyum yang membuat orang lain tertarik," ucapnya.
Selain kagum dengan sosoknya, Solskjaer juga menyukai gaya bermain Van De Beek. Menurutnya, gelandang berusia 23 tahun itu adalah pemain yang cerdas, penuh energi dan memiliki antusiasme tinggi.
Solskjaer menyampaikan, pihaknya membutuhkan tenaga ekstra untuk menambah pundi-pundi gol. Menurut pelatih asal Norwegia tersebut, MU terbilang masih belum mumpuni dalam urusan mencetak gol.
"Dia bisa mencetak gol dan kami butuh gelandang penjebol gawang. Penyerang kami mencetak gol yang sedikit musim lalu, kemudian Bruno (Fernandes) datang dan membantu menambah skor," ujar dia.
Dengan kreativitas dan visi yang dimiliki Van De Beek. Solskjaer optimistis permainan MU akan lebih hidup musim ini. Skuat Iblis Merah akan membuktikan rekrutan anyar mereka di pertandingan Liga Primer Inggris perdana yang akan dilakoni pada Sabtu (19/9) mendatang.
"Tentunya kami menatap musim baru yang peralihannya sangat cepat dari musim sebelumnya. Dengan seluruh pertandingan termasuk Liga Europa, kami harus memberi para pemain libur dan kemudian bersiap-siap," katanya.
"Kami punya satu pekan yang luang. Mungkin akan dipakai untuk satu laga persahabatan," ucapnya.