REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Barito Putera tengah bersiap menjalani laga lanjutan Liga 1 Indonesia yang akan dimulai pada 1 Oktober, dengan komposisi pemain yang didominasi anak-anak muda.
"Kita ada 26 pemain yang didaftarkan untuk mengikuti Liga 1. Pemain seniornya kan tidak banyak, yang lainnya relatif muda," ujar manajer tim Barito Putera Mundari Karya, dikutip dari laman resmi klub di Jakarta, Kamis (10/9).
Skuad Barito Putera musim ini memang banyak diisi jebolan dari Barito Putera U-20. Namun kemampuan mereka tak bisa dianggap sepele.
Nama-nama seperti Bagus Kahfi, Bagas Kaffa, David Maulana, hingga Mochamad Yudha Febrian tergabung dalam skuad Garuda Muda dan masuk dalam komposisi tim Garuda Select.
Mundari mengatakan fokus klub bukan hanya meraih prestasi secara instan, namun lebih condong pada membangun tim untuk masa depan. Apalagi dengan adanya regulasi U-20 di Liga 1 akan memuluskan jalan bagi tim berjuluk Laskar Antasari dalam mengorbitkan para pemain muda.
"Buat Barito sendiri (pemain muda) sangat penting, karena kita sedang membangun tim. Kita memiliki akademi yang bagus dengan prestasi yang bagus, kenapa kita tidak manfaatkan dan yakin dengan pemain yang kita bina," kata dia.
"Itulah yang kita ingin bangun ke depan dan saya yakin kita akan memiliki tim yang kuat di putaran kompetisi 2021 nanti. Kita harus yakin, konsep itu pun yang Pak Hasnur (CEO Barito Putera) setujui," kata dia.
Sementara itu dalam mempersiapkan diri jelang Liga 1, pelatih Barito Djadjang Nurdjaman mengatakan setelah latihan bersama selama satu pekan kondisi fisik pemain mulai menunjukkan peningkatan. Saat ini mereka tengah menggelar pemusatan latihan di Yogyakarta.
"Para pemain baik Alhamdulillah, latihan sudah mulai satu pekan sejak tanggal 2 September. Kira-kira sudah tujuh kali kita menggelar latihan," kata Djadjang.