REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- PT Liga Indonesia Baru memastikan kompetisi Liga 1 2020 akan berjalan hingga selesai. Lanjutan kompetisi akan dilaksanakan pada 1 Oktober 2020 sampai 28 Februari 2021.
Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita mengakui waktu tersebut memiliki recovery time yang lebih singkat dibandingkan musim lalu. Namun PT LIB berusaha semaksimal mungkin agar kompetisi tetap bisa digelar dan menghibur pecinta sepak bola.
"Ini adalah kegiatan olahraga yang bukan main-main. Protokol kesehatan sangat ketat," kata Akhmad dalam konferensi pers yang disiarkan melalui akun YouTube Liga 1.
Dia menyebut medical workshop akan dilaksanakan pada Senin (14/9) bersama seluruh peserta liga. Salah satu yang ditekankan diakui Akhmad adalah adanya tes covid 19 sebelum bertanding Oktober nanti.
"Seluruh pemain bola akan tes (covid19). Kalau ada gejala, bahkan flu tidak akan ikut," katanya.
Akhmad mengakui akan menghindari adanya laga atau bahkan kompetisi yang terhenti. Dia mengakui tentu ada risiko dari melangsungkan kompetisi di tengah pandemik virus corona.
"Di sepak bola liga Eropa ada yang kena (terjangkit covid19) tapi kompetisi jalan terus. Pengananannya gimana, kita akan bicarakan di medical workshop," tegas Akhmad.
Akhmad mengakui PT LIB tidak memiliki opsi untuk memberhentukan liga. Dia menyebut opsi hingga terhenti hanya ada di pihak yang lebih berwenang.
"PSSI sebagai federasi dan satgas covid19 kita libatkan dari awal dari medical sampai pertandingan kita dikawal oleh satgas covid daerah hingga nasional," kata Akhmad.