REPUBLIKA.CO.ID, CHESTER -- Striker anyar Inter Miami, Gonzalo Higuain gagal mengeksekusi penalti pada laga debutnya ketika kalah 3-0 dari Philadelphia Union, Senin (28/9). Ini debut yang tak apik bagi seorang Higuain sebagai pemin top.
Pemain asal Argentina itu memperkuat klub milik David Beckham itu dari Juventus musim panas ini. Ia pun menjadi pemain dengan bayaran tertingg di MLS. Dia tak masuk dalam skema permainan Andrea Pirlo sebagai pelatih Juventus.
Mantan pemain Real Madrid itu gagal mengeksekusi penalti karena tendangannya melambung jauh ke atas mistar dan masuk ke bangku penonton. Dia tampak frustrasi dengan kegagalan tersebut sehingga emosional dan adu mulut dengan pemain lawan.
Pelatih Inter Miami, Diego Alonso tetap senang dengan kinerja Higuain meski tampil mengecewakan pada laga debutnya. Alonso mengeklaim Higuain menunjukkan dirinya dalam kondisi baik. Alonso menilai, Higuain hanya membutuhkan banyak waktu bermain untuk beradaptasi.
"Penalti adalah situasi yang bisa terjadi pada pemain mana pun - bisa saja dia, bisa saja pemain lain. Kami senang dengan pekerjaannya dan pekerjaan tim dan kami perlu terus berusaha untuk tampil lebih baik dan meminimalkan kesalahan,” kata Alonso dilansir dari sportbible.
Higuain merupakan pemain sarat pengalaman. Ia membela banyak klub top Eropa mulai dari Juventus, Napoli, Chelsea, Real Madrid, AC Milan, dan River Plate. Total dia telah mencetak 306 gol dan 101 assist dalam 632 pertandingan sepanjang kariernya.
Tiga gelar La Liga, satu tropi Copa del Rey, dua gelar Piala Super Spanyol ia persembahkan untuk Real Madrid. Sedangkan bersama Juventus ia memberikan tiga Scudetto dan dua Copa Italia. Bersama Napoli satu gelar Piala Super Copa Italia dan satu Cota Italia. Ketika membela Chelsea, ia memberikan gelar Liga Eropa.