REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAOLO -- Penyerang timnas Brasil Neymar meninggalkan sesi latihan timnas lebih awal pada Rabu (7/10) karena sakit punggung. Kondisi itu memungkinkan pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu terancam absen pada laga pembuka kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Bolivia, Jumat (9/10).
Dilansir dari ESPN, Kamis (8/10), dokter tim Brasil Rodrigo Lasmar mengatakan kepada wartawan di tempat latihan di Teresopolis bahwa Neymar sudah mendapatkan perawatan. Namun menurutnya masih terlalu dini menyimpulkan Neymar akan fit melawan Bolivia pada laga yang akan berlangsung di Neoquimica Arena, Sao Paolo.
"Neymar merasakan sakit di punggung bawahnya dalam latihan hari ini. Dia dikeluarkan dari pelatihan, dievaluasi dan memulai terapi fisik. Kami akan melakukan perjalanan hari ini ke Sao Paulo dan dia akan tetap menjalani perawatan dan pengobatan," kata Lasmar.
Ia menjelaskan, dalam 24 jam ke depan akan dilihat bagaimana kondisinya serta kapan bisa pulih. Evaluasi akan dilakukan kembali sebelum latihan. Setelah itu dokter akan mengambil keputusan tentang status mantan pemain Barcelona itu.
Konfederasi Sepak Bola Brasil melalui media sosialnya mengungkap kondisi Neymar saat latihan. Neymar terekam meletakkan tangannya di punggung dan berlutut di lapangan.
Jika Neymar absen melawan Bolivia maka Brasil akan kehilangan satu penyerang lagi. Selecao sudah dipastikan tanpa dua pemain starternya yaitu Gabriel Jesus dan kiper Liverpool Alisson Becker. Keduanya cedera saat membela klubnya masing-masing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
