Senin 12 Oct 2020 19:29 WIB

Kurt Zouma, tak Lupa Selalu Meminta Perlindungan Allah

Zouma menjelma jadi andalan di lini belakang Chelsea.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Kurt Zouma bersujud syukur merayakan golnya untuk Chelsea..
Foto: REUTERS/Dylan Martinez
Kurt Zouma bersujud syukur merayakan golnya untuk Chelsea..

REPUBLIKA.CO.ID, Dengan tinggi badan mencapai 1,9 meter, Kurt Zouma menjadi sosok yang menonjol di jantung pertahanan. Postur tubuh ini pun menunjang permainan bek kelahiran Lyon, Prancis, 25 tahun silam tersebut. Zouma kerap unggul saat berduel dalam perebutan bola di udara dengan pemain-pemain tim lawan. Tidak hanya itu, kemampuan fisik juga menjadi keunggulan Zouma. Pun dengan kemampuan membaca permainan.

Semua kemampuan Zouma ini tergambar saat memperkuat Saint Ettiene pada musim 2012/2013. Pada saat itu, Zouma melakoni musim terbaiknya bersama klub Ligue 1 Prancis itu. Dalam 11 laga awal pada musim itu, Zouma mencatatkan 102 sapuan bersih di dalam kotak penalti. Selain itu, Zouma memenangi 80 persen duel perebutan bola di udara. Selain itu, selama periode tersebut, pemain keturuan Republika Afrika Barat itu mencatakan akurasi operan sebesar 80 persen. 

Ujungnya, Zouma berhasil membawa trofi Coupe de La Ligue ke markas Saint Ettiene, Stadion Geoffroy-Guichard, pada akhir musim 2012/2013. Semua catatan impresif itu akhirnya mengantarkan Zoume berlabuh di Liga Primer Inggris, tepatnya di Chelsea. Tim asal London Barat itu menebus Zouma dengan nilai tranfer mencapai 12 juta euro pada 2014 silam. 

photo
Pemain Chelsea Kurt Zouma dan pemain Liverpool, Mohamed Salah berebut bola pada pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Liverpool dan Chelsea di stadion Anfield di Liverpool, Inggris, Rabu (22/7/2020). - ( Laurence Griffiths, Pool via AP)

Setelah melakoni masa peminjaman selama separuh musim di Saint Ettiene, Zouma resmi mengenakan seragam The Blues pada musim 2014/2015. Zouma melakoni debutnya bersama Chelsea di laga kompetitif pada usia 20 tahun, tepatnya saat The Blues membungkam Bolton Wanderers, 2-1, di ajang Piala Liga Inggris. Buat Zouma, bergabung bersama The Blues adalah pijakan terbesar dalam kariernya. 

Namun, Zouma tidak pernah lupa untuk selalu bersyukur dan meminta perlindungan Allah SWT. Ya, Zouma merupakan seorang muslim. Bahkan, bisa dibilang, Zouma adalah muslim yang taat. Sejak 2017, nyaris pada setiap jeda kompetisi, Zouma dilaporkan selalu menyempatkan diri melakukan ibadah umroh ke Mekkah. 

Terakhir, Zouma bersama bintang Manchester United, Paul Pogba, menjalani ibadah umroh pada Mei 2019, tepat sebelum pandemi Covid-19 melanda hampir di sebagian besar negara-negara di dunia. Ayah tiga anak ini pun sadar semua kekuatan yang dimilikinya, dan karier sepak bolanya, merupakan berkah dan anugerah dari Allah SWT. Bek tengah berusia 25 tahun itu sadar, semua kekuatan hanya berasal dari Allah SWT.

photo
Kurt Zouma saat masih memperkuat Saint Ettiene (kanan). - (Reuters)

Seolah sadar dirinya sebagai hamba yang lemah, Zouma selalu meminta pertolongan kepada Allah SWT di setiap pertandingan yang dilakoninya dan perjalanan kariernya. ''Saya seorang muslim. Setiap sebelum pertandingan, saya akan selalu berdoa. Saya meminta kepada Allah SWT untuk melindungi saya dari kemungkinan cedera dan memiliki penampilan yang bagus. Saya juga berdoa kepada Allah SWT untuk memberikan keselamatan kepada semua orang di stadion,'' kata Zouma dalam sebuah wawancara dengan Sport Magazine, beberapa waktu lalu.

Tidak hanya itu, Zouma berharap, semua orang yang hadir di stadion bisa menikmati permainannya.  ''Saya berdoa agar semua orang bisa dilindungi. Kami inginkan kedamaian, sama seperti orang lain. Saya hanya ingin semua orang di stadion bisa menikmati permainan, baik sebagai penonton ataupun sebagai pemain. Itu yang selalu saya pikirkan sebelum turun ke lapangan,'' tuturnya.

Dalam setiap momen penting dalam kariernya, Zouma pun tidak pernah lupa mengucapkan rasa syukur. Ungkapan ini terlihat via aktivitas Zouma di media sosial, termasuk saat melakoni laga ke-100nya di pentas Liga Primer Inggris pada Maret 2019 silam. Pada saat itu, Zouma tengah melakoni masa peminjaman di Everton.

''Benar-benar bahagia bisa mencatatkan lebih dari 100 penampilan di Liga Primer Inggris. Saya harap, bisa tampil di lebih banyak partai lagi. #lazoumance #alhamdulillah #hardwork,'' tulis Zouma di akun twitter miliknya. 

Selain itu, Zouma juga tidak pernah absen mengucapkan selamat idul fitri di akun media sosial miliknya. Akhirnya, selalu bersyukur, tidak pernah absen memohon kepada Allah SWT, selalu berpikir positif, ditambah kerja keras sepertinya menjadi resep mujarab buat Zouma untuk kembali menemukan performa terbaiknya di atas lapangan. 

Sempat dipinjamkan ke Stoke City pada musim 2016/2017 dan Everton pada musim 2018/2019, pemain yang tidak pernah absen memperkuat timnas Prancis sejak dari level usia-16 itu pun kembali dipercaya menghuni tim utama Chelsea pada musim lalu. Zouma menjadi andalan pelatih Frank Lampard menjaga jantung pertahanan The Blues. Tercatat, Zouma tampil di 28 partai di Liga Primer Inggris musim lalu. Secara keseluruhan, Zouma tampil di 43 laga di semua ajang pada musim lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement