REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Timnas Inggris akan menjamu Denmark dalam lanjutan Grup B UEFA Nations League, di Stadion Wembley, Kamis (15/10) dini hari WIB. Skuat Three Lions punya misi memantapkan posisinya di puncak klasemen dengan cara memenangkan laga.
Inggris memiliki peluang mewujudkan itu jika melihat permainan yang cukup impresif saat mengalahkan Belgia 2-1 pada 11 Oktober 2020. Namun jika melihat catatan statistik pertemuan kedua tim seperti dikutip dari Whoscored, Selasa (13/10), Denmark selalu menjadi lawan tangguh bagi Harry Kane dkk. Dalam enam pertemuan terakhir, Inggris hanya menang tiga kali dan bermain imbang satu kali.
Denmark juga memiliki modal positif sebelum pergi ke Wembley. Skuat Dinamit meraih kemenangan 3-0 di kandang Islandia 11 Oktober lalu. Christian Eriksen dkk pun mempunyai misi membawa pulang poin penuh demi menjaga peluang lolos ke babak berikutnya. Denmark kini duduk di posisi ketiga klasemen dengan raihan empat poin atau terpaut tiga poin dari Inggris sebagai pemuncak klasemen dan dua poin dari Belgia di urutan kedua.
Pelatih Inggris, Gareth Southgate, memastikan strikernya Harry Kane akan siap diturunkan menghadapi Denmark, meski kondisi cedera paha Kane masih mengkhawatirkan. Southgate juga tak menghiraukan kekhawatiran pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, agar timnas Inggris berhati-hati memainkan Kane.
"Saya pikir dia akan mendapatkan kepercayaan diri lebih dari kesempatan yang dia miliki melawan Belgia dan karenanya, semua baik-baik saja. Kami berharap dia akan membaik untuk melawan Denmark," kata Southgate dilansir dari Independent.ie.
Southgate punya stok striker yang tak kalah bagusnya jika terpaksa tak bisa menurunkan Kane. Salah satunya, Dominic Calvert-Lewin, penyerang masa depan Inggris yang cukup tajam. Ia mencetak satu gol pada laga debutnya bersama Inggris ketika melawan Wales.
Di lain pihak, pelatih Denmark, Kasper Hjulmand, berharap penampilan apik Eriksen dan Simon Kjaer di Wembley. Ia ingin kedua pemain tersebut mencapai 100 kali pertandingan membela Denmark ketika melawan Inggris dan memberi dampak kepada para penggawa Denmark lainnya.
“Ini hal yang sangat besar. Mari selesaikan pertandingan dan berharap mereka mencapai 100 laga. Tetapi jelas, ketika Anda mencapai 100 laga di tim nasional, Anda membawa diri Anda sepenuhnya di antara pemain tim nasional terhebat sepanjang masa,” ujar Hjulmand dilansir dari Sempreinter.
Eriksen turut menyumbang satu gol saat menang 3-0 atas Islandia. Kemenangan tersebut menambah kepercayaan diri pemain Inter Milan itu saat bersiap meladeni Inggris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika