REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kanada memutuskan untuk menarik timnya keluar dari kejuaraan Half Marathon dunia di Polandia akhir pekan ini. Athletics Canada, asosiasi atletik Kanada, menyatakan situasi covid-19 di Polandia dinilai membahayakan atlet, pelatih, dan staf pendukung.
“Saat kami mempertimbangkan risiko yang terkait dengan penerbangan dan transfer di dalam bandara, dengan para atlet yang berada di area umum yang dapat diakses publik seperti lobi hotel dan area makan umum, dan ketidakpatuhan individu terhadap protokol yang aman, kami merasa adalah bijaksana untuk tidak mengekspos tim kami pada risiko tersebut, ”kata Dr. Paddy McCluskey, Kepala Petugas Medis Athletics Kanada, dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir reuters, Kamis (15/10).
Half Marathon semula dijadwalkan pada 29 Maret tetapi dijadwal ulang menjadi 17 Oktober. Sebuah tim beranggotakan lima orang, rencananya akan ambil bagian dalam acara di Gdynia tersebut.
Namun, Polandia melaporkan rekor harian baru 6.526 kasus COVID-19 pada Rabu kemarin. Negara berpenduduk 38 juta itu telah mencatat 141.804 kasus virus korona yang dikonfirmasi sejauh ini dengan 3.217 kematian, dengan kota-kota terbesar Warsawa dan Krakow mengalami peningkatan yang cepat.