REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Insiden menegangkan hadir setelah timnas Argentina meraih kemenangan 2-1 atas timnas Bolivia pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan. Kapten La Albiceleste Lionel Messi terlibat keributan dengan pelatih fisik Bolivia Lucas Nava, yang kebetulan orang Argentina.
Insiden itu terjadi setelah wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan. Messi yang sedang merayakan kemenangan dengan rekan setimnya tiba-tiba dihampiri Lucas Nava. Entah apa yang diucapkan Nava, Messi tampak tersinggung dan emosi.
Namun, sehari setelah insiden di Stadion Hernando Siles, Rabu (14/10), Lucas Nava menjelaskan permasalahan itu berawal dari kesalahpahaman. Ia menegaskan sama sekali tidak punya niat untuk melontarkan perkatan minor kepada La Pulga, julukan Messi.
"Saya tumbuh besar menonton Messi bermain sepak bola, dia pesepak bola terhebat yang pernah ada. Saya sangat mengagumi dan menghormatinya, sehingga anak saya dinamai Lionel," jelas Lucas Nava dikutip Marca, Kamis (15/10).
Lebih lanjut, ketika ditanya tentang kejadian tersebut, Nava menyatakan dirinya hanya ingin mencoba bertindak sebagai penengah mengingat ada beberapa gesekan yang terjadi antara pemain Bolivia dan Argentina seusai laga.
Meskipun pada awalnya ia tidak terlalu memikirkan insiden panas dengan Messi, Nava segera menyadari bahwa ia telah melakukan kesalahan.
"Saya mendapat hinaan dan ancaman karena situasi yang terjadi dengan Messi. Sungguh menyakitkan saya bahwa anak-anak saya mendengarkan mereka membicarakan saya," sambung dia.
Adapun, hasil ini membuat Argentina meraih hasil sempurna dari dua laga awal kualifikasi Piala Dunia 2022. Armada Lionel Scaloni sementara berada di peringkat kedua dengan perolehan angka enam dari dua kemenangan, sama dengan milik Brasil yang menduduki kursi teratas.
Sedangkan Bolivia tercecer sebagai juru kunci dengan catatan tak pernah menang dalam dua partai terakhir. Selanjutnya mereka akan berhadapan dengan Ekuador pada 11 Desember mendatang, dan Argentina akan bersua Paraguay di Estadio El Monumental.
Ikuti Whatsapp Channel Republika