Kamis 15 Oct 2020 22:13 WIB

Roy Keane Khawatir Nasib Harry Maguire Makin Buruk

Maguire dikartu merah saat Inggris melawan Denmark di UEFA Nations League.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Harry Maguire
Foto: EPA-EFE/Carl Recine
Harry Maguire

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan gelandang Manchester United (MU) Roy Keane khawatir keadaan akan semakin buruk bagi Harry Maguire. Bek tengah MU itu dikeluarkan wasit dari lapangan dalam kekalahan Inggris 0-1 dari Denmark pada pertandingan UEFA Nations League, Kamis (15/10).

"Hal buruk untuk Maguire, dia akan kembali ke tim yang tidak percaya diri," kata Keane kepada ITV, dikutip dari Mirror, Kamis (15/10).

Baca Juga

Maguire mengalami masa-masa sulit baik di dalam maupun di luar lapangan dalam beberapa bulan terakhir. Bahkan beberapa orang berpendapat hal terbaik baginya adalah mengambil cuti. 

Kapten MU itu ditangkap saat liburan di Yunani selama musim panas, hal itu disinyalir menjadi penyebab awal yang goyah musim ini baik bagi klub maupun negara. Ia kerap membuat kesalahan yang berujung hasil buruk MU.

Penderitaannya diperparah dalam kekalahan Inggris melawan Denmark. Dia diusir dari lapangan karena dua pelanggaran hanya dalam setengah jam. Maguire tampak putus asa ketika berjalan dengan susah payah meninggalkan lapangan.

"Saya pernah mengalami situasi sebelumnya, ketika saya berada dalam situasi dengan karakter brilian, saya merasa ruang ganti adalah yang terbaik di dunia. Dia tidak akan mendapatkannya, dengan empat bek itu," kata Keane.

Keane juga mengkritik reaksi Gareth Southgate terhadap pengusiran Maguire setelah bos Inggris itu gagal menghiburnya saat ia keluar dari lapangan dan menyusuri terowongan.

"Saya pikir kadang-kadang dia (Gareth) tahu Harry mengalami masa-masa sulit di dalam dan di luar lapangan. Tepukan di punggung mungkin akan membantunya," katanya.

MU akan bertandang ke markas Newcastle United, akhir pekan ini. Menarik dinanti apakah Ole Gunnar Solskjaer akan tetap memasang Maguire di lini belakang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement