REPUBLIKA.CO.ID, REGGIO-EMILIA -- Ada saja berkah di balik musibah. Ungkapan tersebut pantas disematkan untuk Alessandro Bastoni.
Pada jeda internasional edisi terkini, Italia dalam situasi sedikit compang-camping. Bukan terkait hasilnya.
Tapi lebih ke kondisi skuat Gli Azzurri. Lebih dari 20 pemain yang selama ini malang melintang di tim tersebut, tak bisa berpartisipasi.
Ada yang mengalami cedera, juga terjangkit covid-19. Dua di antaranya, berstatus kapten dan wakil kapten tim, Giorgio Chiellini, serta Leonardo Bonucci.
Fakta demikian membuka kesempatan bagi Bastoni untuk naik kelas. Palang pintu asal klub Inter Milan itu dipanggil menggantikan posisi para senior yang absen.
Sebelumnya ia turut serta ketika Italia menghajar Estonia 4-0, pada laga persahabatan. Teranyar, Bastoni tampil 90 menit saat Gli Azzurri membungkam Polandia dua gol tanpa balas pada matchday kelima Grup 1 Liga A UEFA Nations League.
Ia merasakan sensasi berkelas saat bertanding di Stadion Mapei, Senin (16/11) dini hari WIB itu. Bastoni mengenakan jersey bernomor punggung 19 milik Bonucci.
"Saya tidak menyangka, saya pergi ke ruang ganti, dan menemukan itu. Bonucci memberikan pada saya dalam misi memainkan penampilan ke-100 untuknya. Saya berharap saya bisa membuatnya bangga," kata bek tengah 21 tahun ini kepada RAI Sport.
Bastoni menunjukkan kinerja impresif. Bersama Fransesco Acerbi ia mampu mengawal lini belakang tuan rumah dengan baik.
Sang wonderkid sempat berduel dengan Robert Lewandowski. Ia mengaku terkena sikut penyerang the Eagles tersebut.
"Dia tidak meminta maaf, malah dia mengeluh. Dia lebih tua, jadi saya biarkan saja," tutur Bastoni.