REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Bek tengah Juventus, Matthijs de Ligt, langsung bisa membandingkan Andrea Pirlo dengan Maurizio Sarri. De Ligt baru saja membela Juve pada giornata kedelapan Serie A Italia.
Pasukan hitam-putih bertemu Cagliari. Duel tersebut berlangsung di Stadion Allianz, Turin, Ahad (22/11) dini hari WIB.
Pertama kalinya bek tengah asal Belanda ini turun gunung pada musim 2020/2021. Sang meneer pulih dari cedera lengan.
Selama ini, De Ligt hanya sekadar berlatih. Kini ia merasakan bagaimana sentuhan seorang Pirlo di laga kompetitif.
"Kami memiliki mentalitas yang berbeda. Tahun lalu kami ingin menekan, tetapi dengan Pirlo kami memainkan sepak bola yang lebih modern," kata De Ligt kepada Sky dikutip dari Football Italia.
Musim lalu, Juventus dilatih Sarri. Ia tidak menjelaskan secara detail bagaimana sistem taktis eks mentornya.
Fokusnya tentang strategi saat ini. Para penggawa Juve bertahan satu lawan satu dengan menyisakan banyak ruang di belakang.
"Saya menyukainya, karena saya biasa melakukan hal yang sama di Ajax," ujar De Ligt.
Mantan kapten Ajax Amsterdam itu mengakui, timnya belum mencapai top performa. Baru sekitar 70 persen menurutnya.
Berjalannya waktu, De Ligt optimistis, ia dan rekan-rekan mampu mengeluarkan potensi maksimal. "Ini liga yang sulit. Kami fokus pada diri kami sendiri. Kami memiliki tim yang sangat kompetitif untuk memenangkan gelar," ujar pesepak bola 21 tahun itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
