Jumat 27 Nov 2020 18:31 WIB

Bielsa Minta Operator Liga Tunda Izin Penonton Masuk Stadion

Kota seperti Leeds bahkan masuk ke dalam kategori risiko tinggi.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Marcelo Bielsa
Foto: EPA-EFE/Peter Powell
Marcelo Bielsa

REPUBLIKA.CO.ID, LEEDS -- Pelatih Leeds United,  Marcelo Bielsa meminta operator Liga Primer Inggris menunda rencana mengizinkan penonton masuk ke stadion untuk menyaksikan pertandingan secara langsung. 

Ia ingin seluruh kota peserta liga sudah dinyatakan aman dari penularan virus untuk memasukkan penonton ke dalam arena. Hal tersebut ia katakan setelah pemerintah setempat berencana mengizinkan 2.000 penonton di kota Liverpool dan London masuk ke dalam stadion, 2 Desember mendatang. 

"Harus ada peraturan yang melarang penonton masuk ke seluruh stadion sebelum seluruh lokasi dinyatakan aman," kata Bielsa seperti dilansir Sky Sports, Jumat (27/11). 

Sekitar 10 dari 20 klub peserta Liga Primer Inggris seperti Leeds, Manchester City, Manchester United, Aston Villa, Newcastle, Leicester, Burnley, Sheffield United, West Brom, dan Wolves belum mendapat izin membuka stadion karena kota mereka masih terbilang rawan penularan virus. 

Kota seperti Leeds bahkan masuk ke dalam kategori risiko tinggi. Melihat hal ini, Bielsa menyebut pelarangan penonton masuk ke dalam Elland Road, kandang Leeds, adalah langkah tepat. 

"Bukan masalah kategori, tapi konsekuensi dari setiap sikap. Seharusnya ada peraturan di dalam kompetisi yang seimbang untuk seluruh peserta," ucapnya. 

"Saya hanya melihat hal ini dari sudut pandang awam, mungkin tidak akan berguna. Tapi, kehadiran para penggemar (di stadion) bisa menghasilkan efek yang lain," ujar dia menambahkan.

Klasemen Liga Inggris 2024/2025
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 12 10 1 1 24 16 31
2 Manchester City Manchester City 12 7 2 3 22 5 23
3 Chelsea Chelsea 12 6 4 2 23 9 22
4 Arsenal Arsenal 12 6 4 2 21 9 22
5 Brighton Brighton 12 6 4 2 21 5 22
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement