REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Neymar mengenang pertemuan awal yang tak terlupakan dengan Diego Maradona, saat dia memberikan penghormatan kepada juara Piala Dunia 1986 yang meninggal karena serangan jantung, pekan lalu. Ketika itu, Neymar menginjak remaja dan membangun karier sepak bolanya bersama Santos saat bertemu Maradona.

"Saya hanya memiliki sedikit kontak dengan Maradona, tapi saya tidak akan pernah melupakan kontak pertama ketika saya berusia 12 atau 13 tahun," kata Neymar kepada Eleven Sports, dikutip Goal, Kamis (3/12).

Saat itu, ada pertandingan antara mantan pemain Brasil vs eks bintang lapangan hijau Argentina. Laga yang digagas bintang Brasil, Zico, berlangsung pada 2005 di lapangan kecil Zico Football Center, Rio de Janeiro, Brasil.

Neymar terlibat dalam pertandingan itu. Namun sang bocah tak bisa pergi menumpang bus tim Brasil karena sudah penuh. Panitia kemudian menempatkannya ke bus tim Argentina. 

"Ada dua orang yang disorot di sana, karena mereka duduk di kursi pertama, mereka adalah [Alejandro] Mancuso dan Maradona. Jadi saya ditempatkan di samping mereka, dan mereeka memperlakukan saya dengan sangat baik. Begitu baik, ketika kami tiba di stadion, mereka membawa saya ke ruang ganti Argentina dan ke lapangan," kata Neymar menjelaskan.

Neymar kemudian berfoto dengan Maradona. Menurut Neymar, justru Maradona yang memanggilnya dan memastikan mereka sudah berfoto bersama. Sikap rendah hari Maradona ini tidak pernah dilupakan Neymar.

"Di lapangan dia ikon bagi semua orang, tentu. Bagi saya juga, tapi saya selalu menghormatinya sebagai atlet dan sebagai pesepak bola. Saya tidak akan pernah melupakan itu," ujar bintang Paris Saint-Germain (PSG) ini.

Neymar baru mencetak dua gol saat membawa PSG menaklukkan Manchester Unitd 3-1 dalam laga putaran kelima Grup H Liga Champions, di Stadion Old Trafford, Kamis dini hari WIB.

Ikuti Whatsapp Channel Republika