REPUBLIKA.CO.ID, CAGLIARI -- Kubu Inter Milan masih merasakan kekecewaan mendalam. Beberapa hari lalu, Nerazzurri tersingkir dari Liga Champions.
Pelatih Inter, Antonio Conte mengakui, fakta tersebut, sangat menyakitkan bagi dirinya dan pemain. Namun nasi sudah menjadi bubur.
Ia tak ingin terbawa suasana. Jelang duel kontra Cagliari, Conte mengirimkan pesan untuk para penggemar La Beneamata.
"Jangan mempermudah mereka yang menikmati momen ini, dan berharap kita akan menghancurkan diri sendiri, setelah semua yang kita lakukan dalam satu setengah tahun terakhir," kata allenatore berusia 51 tahun itu dalam konferensi pers, dikutip dari Football Italia, Ahad (13/12).
Pada intinya, ia meminta penggemar jangan sampai terprovokasi. Lebih baik jika semua elemen di Inter Milan terus bersatu.
Conte melihat Inter sedang berbenah. Musim lalu, pasukan biru hitam finish di posisi kedua Serie A, dan menjadi finalis Liga Europa.
Fakta demikian, menurutnya menjadi penanda, perlahan tapi pasti Nerazzurri kembali ke habitatnya. Saatnya mereka menebus hasil buruk di Eropa musim ini, dengan penampilan apik di ranah domestik.
"Saya memahami ada ketidaksabarabn setelah 10 tahun klub ini tak memenangkan apa pun. Tetapi untuk membangun kembali, jelas memakan waktu. Setelah anda memiliki fondasinya, anda membangun gedung pencakar langit, sesuatu yang pantas didapatkan penggemar Inter," ujar Conte, beranalogi.
Ia tetap fokus membawa La Beneamata ke tempat seharusnya. Namun sang arsitek belum menjanjikan bakal mengejar scudetto musim ini.
Duel Inter Milan versus Cagliari, terjadi pada giornata ke-11 Serie A. Gli Isolani menjadi tuan rumah. Tepatnya di Sardegna Arena, Ahad (13/12) malam WIB.
Inter berada di posisi kedua, klasemen sementara Liga Italia. Dengan mengantongi 21 poin, Romelu Lukaku dan rekan-rekan tertinggal lima angka dari AC Milan di singgasana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
