Gol Injury Time Hernandez Selamatkan Milan dari Kekalahan

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Bek kiri asal Prancis, Theo Hernandez, menjadi penyelamat AC Milan dari kegagalan memetik poin kala menjamu Parma pada giornata ke-11 Liga Italia, Senin (14/12) dini hari WIB. Sempat tertinggal 1-2 dari Parma, Milan akhirnya menyamakan kedudukan, 2-2.

Gol Hernandez pada menit pertama masa injury time mengantarkan I Rossoneri memetik satu poin di laga yang digelar di Stadion San Siro tersebut. Dengan tambahan satu poin, Milan tetap kokoh di puncak klasemen sementara Liga Italia dengan torehan 27 poin dari 11 laga.

Baca Juga

I Rossoneri pun sedikit menjauh dari kejaran Inter Milan, yang berada di peringkat kedua dengan torehan 24 poin. Tidak hanya itu, hasil imbang ini mengantarkan Milan mempertahankan rekor tidak terkalahkan dalam 11 laga Serie A pada musim ini.

Bertekad memetik tiga poin demi mengokohkan posisi di puncak klasemen sementara Milan malah dikejutkan oleh gol I Gialloblu, tepatnya saat laga baru memasuki menit ke-13. Gervinho, yang merangsek ke dalam kotak penalti Milan, bisa mengirimkan umpan tarik ke depan mulut gawang I Rossoneri.

Bola umpan tarik itu kemudian disambar Hernani dengan sepakan kaki kanan. Bola pun meluncur deras ke dalam gawang I Rossoneri tanpa bisa dihalau kiper Gianluigi Donnarumma.

Milan sebenarnya mampu merobek gawang tamunya pada menit ke-24. Penetrasi Theo Hernandez hingga di sebelah kanan kotak penalti Parma mengawali gol penyeimbang kedudukan tersebut.

Umpan tarik yang dilepaskan Hernandez berhasil dimanfaatkan Samu Castilejo. Meski begitu, wasit, via review dari VAR, menganulir gol tersebut. Pasalnya, Castilejo diketahui telah berada dalam posisi offside saat menyambar umpan tarik Hernandez.

Pada menit ke-35, Milan kembali mendapatkan peluang emas. Kali ini lewat sepakan Ante Rebic.

Setelah menerima umpan terobosan di dalam kotak penalti Parma, Rebic melepaskan sepakan keras. Namun, sepakan Rebic itu masih bisa diblok oleh bek tengah Parma, Bruno Alves.

Empat menit pascapeluang penyernag asal Kroasia itu, Milan mencatatkan dua peluang emas sekaligus. Pertama lewat sepakan melengkung Brahim Diaz dari sebelah kanan kotak penalti Parma dan kemudian diikuti dengan sepakan Hakan Calhanoglu.

Beruntung buat Parma, dua sepakan terarah milik Diaz dan Calhanoglu sama-sama membentur tiang gawang. Pada menit terakhir babak pertama, Calhanoglu mendapatkan kesempatan mengeksekusi tendangan bebas dari luar kotak penalti Parma.

Namun, untuk ketiga kalinya pada babak pertama di laga ini, bola hanya membentur tiang gawang. Tuan rumah akhirnya menutup babak pertama dengan kondisi tertinggal satu gol dari Parma.

Memasuki babak kedua, Milan langsung berupaya membalas dan menyamakan kedudukan. Pada menit ke-51, upaya Calhanoglu kembali digagalkan oleh mistar gawang.

Ketidakberuntungan Milan di laga itu ternyata tidak berhenti di situ. Pada menit ke-56, gawang Milan malah kembali kebobolan.

Kendati begitu, sekali lagi, I Rossoneri malah kembali dikejutkan oleh keberhasilan Parma mencuri gol pada menit ke-56. Hernani melepaskan umpan lambung ke dalam kotak penalti Milan.

Sempat tidak bisa dijangkau oleh striker Parma, Andreas Cornelius, bola langsung disambar rekan setimnya, Jamis Kurtic, yang lolos dari pengawalan lini belakang I Rossoneri. Kurtic merobek gawang Milan via sundulan.

Berselang dua menit dari gol kedua Parma di laga ini, Milan bisa mencetak gol. Adalah Theo Hernandez yang bisa memecahkan kebuntuan I Rossoneri lewat sundulan tepat di depan mulut gawang Parma.

Mantan bek sayap Atletico Madrid itu sukses menyambar umpan dari Calhanoglu. Bek sayap berusia 23 tahun itu terbukti menjadi penyelamat Milan dari kekalahan di laga ini.

Saat laga memasuki menit pertama masa injury time, Hernandez berhasil merobek gawang Parma. Hernandez melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti.

Hernandez memanfaatkan bola hasil rebound dari upaya kiper Parma, Luigi Sepe, dari sepakan Davide Calabria. Gol kedua Hernandez itu pun menjadi gol terakhir di laga ini.

Susunan Pemain

AC Milan (4-2-3-1)

Pelatih: Stefano Pioli

Kiper: G Donnarumma; Belakang: Calabria, Gabbia, Romagnoli, Theo Hernandez; Tengah: Kessie, Bennacer; Castillejo, Brahim Diaz, Calhanoglu; Depan: Rebic

Parma (4-3-2-1)

Pelatih: Fabio Liverani

Kiper: Sepe; Belakang: Iacoponi, Osorio, Bruno Alves, Gagliolo; Tengah: Hernani, Brugman, Kurtic; Karamoh, Gervinho; Depan: Cornelius