REPUBLIKA.CO.ID, ZURICH -- FIFA menghukum Kieran Trippier dengan larangan bertanding selama 10 pekan. Badan tertinggi sepak bola dunia itu menerima pemberitahuan hukuman yang ditujukan oleh bek Inggris dan Atletico Madrid tersebut oleh Footbal Association. Sanksi tersebut akan berlaku di seluruh dunia.
FA mendakwa Trippier melanggar empat dari tujuh dugaan pelanggaran aturan judi. Semuanya terjadi pada Juli 2019, saat pemain berusia 30 tahun itu pindah dari Tottenham ke Atletico seharga 20 juta poundsterling. Akibatnya, Trippier dilarang beraktivitas di dunia sepak bola sampai 28 Februari dan didenda 70 ribu pounds.
''Terkait permintaan dari FA Inggris, komite disiplin FIFA menambah sanksi yang diterapkan kepada Kieran Trippier yang berlaku di seluruh dunia. Keputusan komite disiplin FIFA ini telah diberitahu kepada konfederasi dan anggota asosiasi terkait,'' jelas FIFA, dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Dailymail, Kamis (24/12).
Mantan bek kanan Burnley itu menyangkal semua tudingan tersebut, dengan melakukan banding pada Mei. Tiga dari tujuh sangkaan pun dikabulkan setelah melakukan dengar pendapat pribadi Oktober lalu. Namun empat sisanya terbukti bersalah. Detail dari sanksi ini akan diumumkan FA dengan alasan menyeluruh secara tertulis.
Sanksi ini akan membuat Trippier paling tidak absen dalam 14 pertandingan untuk Atletico, yang saat ini memuncaki klasemen La Liga Spanyol. Trippier pun bakal absen dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions lawan Chelsea pada 23 Februari.