Sabtu 26 Dec 2020 17:56 WIB

Pilih Arnold Jadi Kapten, Klopp: Salah tidak Boleh Kecewa

Pada laga Liverpool melawan Midtjylland, Klopp menunjuk Trent Arnold jadi kapten.

Rep: Muhammad Ikhwanuddin/ Red: Andri Saubani
Pelatih Liverpool Juergen Klopp (kiri) dan Mohamed Salah dari Liverpool merayakan kemenangan 5-0 mereka dalam pertandingan sepak bola Grup D Liga Champions UEFA Atalanta BC vs Liverpool di Gewiss Stadium di Bergamo, Italia, 03 November 2020
Foto: EPA-EFE/PAOLO MAGNI
Pelatih Liverpool Juergen Klopp (kiri) dan Mohamed Salah dari Liverpool merayakan kemenangan 5-0 mereka dalam pertandingan sepak bola Grup D Liga Champions UEFA Atalanta BC vs Liverpool di Gewiss Stadium di Bergamo, Italia, 03 November 2020

REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp angkat bicara tentang pemainnya, Mohamed Salah ihwal pemberian ban kapten. Menurutnya, Salah tidak boleh kecewa terhadap pilihan pelatih soal itu.

Dialog ini dilakukan menyusul kekecewaan Salah yang tidak dipercaya memimpin rekan-rekannya sebagai kapten tim. Pada saat Liverpool melawan Midtjylland di Liga Champions, awal bulan ini, Klopp menunjuk Trent-Alexander Arnold sebagai kapten.

Baca Juga

Alexander-Arnold pun menjadi kapten Liverpool termuda ketiga sepanjang sejarah klub. Namun, Salah yang mencetak gol dalam laga itu disebut merasa kecewa.

Rasa kesal Salah diungkapkan oleh Mohamed Aboutrika, rekan sesama pemain timnas Mesir. Menurutnya, Salah bisa hengkang dari Liverpool jika tidak dipercaya menjadi kapten.

"Saya pernah menjadi kapten dalam waktu yang lama. Itu adalah pekerjaan yang menyebalkan. Tidak ada keuntungan, justru tanggung jawabnya semakin besar," kata Klopp seperti dilansir Goal International, Sabtu (26/12).

Hal tersebut membuat Klopp tidak melihat ada urgensi seorang pesepak bola ingin menjadi kapten. Ia tidak mengerti bagaimana pemain bisa merasa mengenakan ban kapten adalah sebuah hal yang penting.

"Saya tidak membayangkan kepentingan hal ini. Kami punya Henderson (sebagai kapten)," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement