REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Chelsea Frank Lampard sepertinya memiliki rencana untuk merampingkan skuat mereka pada tengah musim kompetisi Liga Primer Inggris 2020/2021. Lampard dilaporkan akan melepas beberapa pemain pada mercato Januari ini.
"Kami memiliki skuat yang besar, kami akan melihat apakah itu berubah, jika ada peluang bagi pemain yang tak bermain terlalu banyak maka kami akan mengadakan pembicaraan," kata Lampard menjelaskan dilansir Tribal Football, Sabtu (2/1).
Di saat klub-klub lain tiarap karena krisis Covid-19, Chelsea justru bebas membeli banyak pemain yang mereka butuhkan seperti Timo Werner, dan Hakim Ziyech pada jendela transfer musim panas 2020 kemarin.
Total kesebelasan asal London Barat mendatangkan tujuh pemain, dengan dua pemain datang secara gratis yakni Malang Sarr, serta Thiago Silva yang habis kontrak dengan klub terdahulu.
Sedangkan untuk kelima pemain yang didatangkan, the Blues telah menghabiskan dana sebesar 247 juta euro di mana wonderkid asal Jerman, Kai Havertz menjadi pemain termahal mereka.
Untuk itu Lampard memilih untuk menyingkirkan beberapa pemain yang tidak masuk dalam bagian rencana Chelsea. Di samping memangsak biaya gaji pemain.
"Fokus saya tahun ini murni pada pekerjaan, karena kami punya pemain baru, karena kami punya pemain muda. Saya fokus pada itu. Tapi kita lihat saja. Ini bulan yang panjang," sambung juru taktik asal Inggris.
Di sisi lain, Chelsea bersama Lampard bukan tanpa target belanja. Eks pelatih Derby County kerap dikaitkan dengan kepindahan gelandang bertahan West Ham United, Declan Rice. Bahkan dalam beberapa sesi tanya jawab Lampard tak segan melempar pujian kepada pemain asal Inggris tersebut.