REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Philadelphia 76ers, Doc Rivers, mengecam aksi penyerbuan gedung Capitol Hill oleh masa pendukung Donald Trump. Dan, Rivers melihat adanya sentimen dan ketidakadilan rasial dalam sikap pihak keamanan menangani aksi penyerbuan gedung Kongres AS itu.
''Tidak ada anjing polisi yang menyerang orang, tidak ada pentungan polisi (billy clubs) yang memukul orang,'' sindir Rivers, seperti dikutip ESPN, Kamis (7/1).
''Orang dengan damai dikawal keluar dari Capitol,'' katanya. ''Jadi itu menunjukkan bahwa Anda bisa membubarkan kerumunan dengan damai. Kurasa, akan menjadi satu-satunya.''
Dalam cara pihak keamanan menangani aksi pendukung Donald Trump tersebut, Rivers melihat adanya sentimen dan ketidakadilan rasial. Karena, hal serupa mungkin tidak akan terjadi jika orang-orang kulit hitam yang melakukan aksi tersebut.
''Saya akan mengatakannya (ketidakadilan rasial) karena saya rasa tak banyak orang yang mau,'' katanya. ''Dapatkah Anda bayangkan hari ini jika mereka semua itu orang kulit hitam yang menyerbu Capitol dan apa yang akan terjadi?''