REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Antonio Conte menegaskan, Inter Milan akan tetap mengalahkan AC Milan meski Zlatan Ibrahimovich tak dikartu merah. Inter mendapatkan keuntungan ketika Milan hanya bermain dengan 10 orang sejak menit ke-58 pada laga perempat final Coppa Italia di San Siro, Rabu (27/1) dini hari WIB.
Dalam kondisi tertinggal dan kemudian menghadapi lawan yang bermain dengan 10 orang, Inter bangkit menyamakan skor lewat penalti Romelu Lukaku. Christian Eriksen mencetak gol kemenangan dengan tendangan bebas pada menit ketujuh injury time. Skor akhir 2-1 untuk Inter.
"Kami berada di semifinal, tahun kedua berturut-turut kami berhasil di sini, jadi para pemain pantas mendapatkan pujian karena memiliki pendekatan yang tepat dari awal hingga akhir," kata Conte dikutip dari Football Italia, Rabu (27/1).
Dia mengakui itu pertandingan yang sulit dan Milan adalah tim kuat yang berada di puncak klasemen Serie A. Jadi, kata dia, menyingkirkan Milan di perempat final adalah sesuatu yang membahagiakan. Conte juga menilai Milan memiliki banyak pemain berkualitas.
"Tetapi bahkan dengan 11 lawan 11 kami memiliki peluang untuk membalikkannya. Kami mengambil inisiatif selama ini, penjaga gawang mereka pemain terbaik," katanya.
Menurut Conte, timnya harus mengevaluasi kegagalan timnya yang menciptakan begitu banyak peluang, tapi tak bisa mengubahnya menjadi gol. Conte ingin timnya harus punya keinginan kuat dan lebih tajam di depan gawang.
"Kami tidak dapat terus melakukan ini, atau kami akhirnya tidak memenangkan pertandingan yang pantas kami dapatkan," ujarnya.
Pertandingan itu...