REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer memendam rasa kecewa ketika MU dikalahkan 1-2 oleh Sheffield United dalam lanjutan Liga Inggris, di Old Trafford, Kamis (28/1) dini hari WIB. The Blades memanfaatkan pertahanan MU yang tak rapi untuk mencetak dua gol melalui Kean Bryan dan Oliver Burke.
“Ya, tentu saja kami kecewa. Hasil apa pun di Liga Premier musim ini seharusnya tidak mengejutkan siapa pun. Tapi sekali lagi, sangat kecewa karena kami tidak dapat memberikan kinerja yang lebih baik,” ujarnya dilansir dari Four Four Two.
Solskjaer frustrasi karena pasukannya tak mampu menemukan celah menguasai pertahanan Sheffield yang bekerja sangat kompak. Solskjaer juga menyalahkan kinerja wasit yang dinilai membuat kesalahan. Namun yang lebih mengesalkan bagi Solskjaer adalah kinerja buruk pertahanan timnya.
Celah itu berhasil dimanfaatkan dengan cepat oleh Sheffield. Pemainnya juga tak memiliki kreativitas dalam laga tersebut.
Selanjutnya MU akan menghadapi lawan berat yaitu Arsenal akhir pekan ini. Sedangkan Sheffield akan menghadapi Manchester City.
Pelatih Sheffield Chris Wilder bangga atas peforma yang ditunjukkan anak asuhnya. Tiga poin yang diraih sangat berarti bagi perjalanan timnya di Liga Inggris.
Hasil tersebut sedikit mengobati rasa frustasi tim sejauh musim ini. Ini merupakan kemenangan pertama Sheffield atas MU sejak 1993. Sedangkan Wilder menjadi pelatih pertama yang memimpin klub tersebut meraih kemenangan di Old Trafford sejak 1973.
“Secara pribadi, ini semua tentang hasil untuk tim yang mengalami musim yang sulit sejauh ini. Saya baru diberitahu tentang (1973), TC (Tony Currie) mencetak gol pemenang,” katanya.
Kemenangan in bagus untuk pemain sebab musim ini merupakan musim yang sulit. Sejauh ini banyak hal yang diluar kendalinya. “Jadi, jenis sikap dan identitas itulah yang membuat saya bangga dan menyenangkan saya. Kami harus menunjukkan semua kualitas itu malam ini,” tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
