REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liverpool akhirnya menghentikan puasa kemenangan di Liga Primer Inggris. Setelah lima laga tanpa kemenangan, the Reds memetik tiga poin pada laga pekan ke-20. Liverpool menumbangkan sesama pesaing di papan atas, Tottenham Hotspur 3-1 di Stadion Tottenham Hotspur, Jumat (29/1) dini hari WIB. Gol Roberto Firmino, Trent Alexander Arnold, dan Sadio Mane hanya bisa dibalas sekali oleh Pierre Hojbjerg.
Hasil ini mengembalikan posisi Liverpool ke empat besar. The Reds mengumpulkan nilai 37, tertinggal empat poin dari Manchester City di puncak. City baru menyelesaikan 19 laga. Sementara, Tottenham yang sebelumnya berpeluang menyodok ke empat besar jika menang, kini tertahan di posisi enam dengan nilai 33. Ini menjadi kekalahan keempat Spurs musim ini dan kedua kalinya melawan Liverpool.
Jalannya laga
The Reds kesulitan menembus pertahanan lima pemain sejajar di belakang yang diterapkan pelatih Tottenham Jose Mourinho. Sementara, tuan rumah juga tak bisa memaksimalkan kesempatan dari beberapa peluang. Salah satu peluang terbaik tercipta pada menit ke-22 saat sepakan Son terlalu lemah padahal tinggal berhadapan dengan kiper Alisson.
Saat babak pertama sepertinya berakhir imbang tanpa gol, Liverpool membuka keunggulan beberapa detik menjelang injury time empat menit berakhir. Sadio Mane yang lepas dari sisi kanan pertahanan Tottenham mengirimkan umpan silang ke depan gawang. Bola sebenarnya bisa ditangkap Hugo Lloris ataupun disapu oleh Eric Dier. Namun, keduanya tampaknya miskomunikasi dan membiarkan bola lewat untuk disambar dengan mudah oleh Firmino di depan gawang.
Ini gol pertama Liverpool di liga pada 2021. Sebelum gol Firmino, the Reds melewati 482 menit dan 93 tembakan tanpa mampu mencetak gol di Liga Primer Inggris musim ini.
Awal babak kedua, Mourinho mengganti Serge Aurier dengan Harry Winks serta memasukkan Erik Lamela untuk Harry Kane. Sepanjang babak pertama, Kane dua kali mengeluhkan engkelnya. Pertama engkel kaki kanan yang dihajar oleh Thiago Alcantara. Setelah mendapatkan perawatan, Kane melanjutkan permainan. Kemudian, giliran engkel kirinya yang bermasalah setelah berduel bola. Namun, lagi-lagi Kane memaksakan bermain walaupun terlihat kegesitannya berkurang.
Tanpa Kane pada babak kedua...