REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petenis asal Spanyol Rafael Nadal heran jika gaji Lionel Messi dipermasalahkan. Ia tidak melihat adanya masalah dengan gaji Messi di Barcelona, setelah kesepakatan kontraknya bocor pekan ini.
Messi telah menerima lebih dari 555 juta euro sejak menandatangani kontrak terakhirnya di Camp Nou. Nadal sedang berjuang untuk memahami mengapa angka tersebut digunakan sebagai alat untuk mempermasalahkan bintang sepak bola asal Argentina itu.
"Saya tidak mengerti perdebatannya," kata Nadal dikutip dari Marca, Kamis (4/2). "Ada seorang pemain di sana yang tidak diragukan lagi adalah salah satu yang terbaik dalam sejarah sepak bola dan dia menetapkan harga yang siap dibayar klub kepadanya. Setelah itu, tidak ada perdebatan. Klub menganggap dia pantas mendapatkan kontrak dan merekalah yang harus berurusan dengan keuangan mereka."
Sementara itu, menurut Nadal, Real Madrid punya masalah sendiri. Mantan petenis nomor satu dunia ini tahu bahwa kini masa-masa sulit bagi klub yang ia dukung.
"Situasi (Real) Madrid sulit," kata Nadal. "Jauh lebih sulit untuk merencanakan di level olahraga dan klub, untuk merencanakan perekrutan, pembaruan, dan krisis membuat sulit untuk mengetahui apa yang bisa terjadi. Setiap orang harus berusaha untuk bertahan hidup."
Petenis asal Spanyol itu belum cukup fit untuk bermain, tetapi dia tidak menekankan tentang kondisinya. "Saya tidak fatal, tapi saya tidak cukup sehat. Saya menjalani perawatan dan saya percaya semuanya akan menjadi lebih baik, tetapi saya belum siap. Kita harus melihat hari demi hari," pungkas dia.