"Saya tidak banyak tampil. Ini adalah pilihan terbaik dan alasan saya pergi adalah demi jam terbang," ujarnya.
Di satu sisi, Fosu-Mensah berterima kasih pada pelatih MU, Ole Gunnar Solskjaer yang sudah memberinya keleluasaan untuk mengambil keputusan. Meski harus meninggalkan tim yang membesarkan namanya, Fosu-Mensah optimistis dapat beradaptasi di Leverkusen.
"Klub dan pelatih (MU) baik kepada saya ketika baru sembuh dari cedera parah. Mereka membantu saya dan memberikan menit bertanding," ucapnya.
Sejauh ini, Fosu-Mensah sudah tampil tiga kali bersama Leverkusen. Ia juga bertekad menjadi pilihan utama di skuat timnas Belanda. "Yang paling penting adalah menit bertanding dan meraih kesempatan tampil di timnas juga," kata dia.