REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya karena tak bisa bermain.
Eks pemain Barcelona itu merasa sedih dengan kondisinya yang sulit sekali untuk terbebas dari masalah cedera. Pemain Brasil itu menggunakan media sosial untuk melampiaskan rasa frustrasinya.
Ia dipastikan absen saat timnya menghadapi Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champions pada 17 Februari mendatang. Neymar terpaksa absen karena mengalami cedera otot paha kiri dalam kemenangan PSG atas Caen di ajang Piala Prancis, Kamis (11/2).
"Kesedihannya luar biasa, rasa sakitnya luar biasa dan tangisannya terus menerus," tulis Neymar dikutip dari Football Espana, Jumat (12/2).
"Sekali lagi saya akan berhenti sejenak dari melakukan apa yang paling saya sukai dalam hidup saya, yaitu sepakbola," tambahnya.
Selain itu dia merasa sedih mendengar komentar-komentar yang dikatakan orang lain tentangnya.
"Saya sangat sedih harus mendengarkan pemain, pelatih, komentator atau apa pun yang dikatakan 'mereka benar-benar harus memukulnya', 'dia sering jatuh', 'cengeng', 'manja' dan semua itu," katanya.
"Jujur itu membuatku sedih dan aku tidak tahu berapa lama lagi aku bisa bertahan. Saya hanya ingin bahagia bermain sepak bola. Tidak ada lagi," tegasnya.
Neymar akan menjadi pemain penting kedua PSG yang absen menyusul kabar bahwa Angel Di Maria tidak akan tersedia untuk leg pertama melawan Barcelona. Selain itu, Juan Bernat juga absen dalam jangka panjang.
Ini bukan pertama kalinya Neymar melewatkan pertandingan penting Liga Champions. Dia tidak memainkan leg kedua melawan Real Madrid pada 2018, atau keseluruhan pertandingan melawan Manchester United pada tahun berikutnya. Begitu pula dengan kampanye Piala Dunia 2018 bersama Brasil juga terganggu cedera.
Pertemuan Barcelona dengan PSG telah mengambil tujuan baru mengingat volume dan frekuensi orang-orang yang terkait dengan klub Paris telah menyuarakan bagaimana mereka ingin Lionel Messi bergabung dengan mereka di ibu kota Prancis. Bentrokan yang menggiurkan telah menjadi pertandingan dendam sejati.