REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kabar buruk menimpa Paris Saint Germain jelang melawan Barcelona di babak 16 besar Liga Champions. Striker PSG, Neymar dipastikan absen pada laga yang akan digelar di Stadion Camp Nou, Barcelona, pada Rabu (17/2).
Pemain asal Brasil ini mengalami cedera pada saat PSG melawan Caen di turnamen Piala Prancis pada Rabu (10/2) waktu Prancis. Dia pun dipastikan tak dibawa pada rombongan pemain yang berangkat ke Barcelona.
"Setelah melalui proses pemeriksaan klinis dan scan, diperkirakan dia akan absen sekitar empat pekan tergantung pada perkembangan cederanya," kata PSG dalam sebuah pernyataan seperti dilansir dari laman Express Tribune.
PSG berharap Neymar bisa kembali untuk leg kedua yang direncanakan akan digelar di Prancis pada 10 Maret. Neymar pun mengungkapkan kesedihannya karena ditinggal tim ke Barcelona.
"Ini kesedihan yang luar biasa, rasa sakitnya luar biasa dan tangisan yang terus-menerus. Sekali lagi, untuk sementara, saya akan berhenti melakukan apa yang paling saya sukai dalam hidup, yaitu bermain sepak bola," kata Neymar melalui akun Instagramnya.
Neymar pun mengungkapkan curahan hatinya karena seringkali menjadi target menjegal lawan. Dia menyebut tidak mengerti apa masalah yang dia lakukan di lapangan.
"Kadang-kadang saya merasa tidak nyaman karena gaya permainan saya, karena saya menggiring bola dan terus-menerus dilanggar, saya tidak tahu apakah masalahnya ada di saya atau apa yang saya lakukan di lapangan," kata Neymar.
Ini bukan kali pertama Neymar absen di kompetisi tingkat Eropa. Sebelumnya, Neymar absen dalam final Liga Champions melawan Bayern Munich akibat cedera paha.
Neymar tercatat sudah mencetak enam gol dari lima laga penyisihan grup pada musim ini. Untuk mengisi kekosongan itu, pelatih PSG, Mauricio Pochettino mengandalkan Kylian Mbappe, Moise Kean dan Mauro Icardi untuk peran pencetak gol di gawang Barcelona.
"Setiap pertandingan penting. Saya percaya bahwa PSG harus memenangkan setiap pertandingan. Jika kami kalah, anda akan mengkritik saya karena tidak menganggap penting Piala Prancis. Kami membuat keputusan, kami menganalisis, kami mencoba menemukan tim terbaik," kata Pochettino.
Ikuti Whatsapp Channel Republika