Jumat 19 Feb 2021 09:01 WIB

Pelatih Wolves Cemas Dengan Varian Corona Baru di Inggris

Nuno menegaskan saat ini semua orang khawatir

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Muhammad Akbar
Pelatih kepala Wolverhampton Wanderers Nuno Espirito Santo tersenyum di akhir pertandingan Liga Premier Inggris antara Wolves dan Leicester City di Stadion Molineux di Wolverhampton, Inggris Minggu, 7 Februari 2021.
Foto: AP/Michael Regan/POOL Getty
Pelatih kepala Wolverhampton Wanderers Nuno Espirito Santo tersenyum di akhir pertandingan Liga Premier Inggris antara Wolves dan Leicester City di Stadion Molineux di Wolverhampton, Inggris Minggu, 7 Februari 2021.

REPUBLIKA.CO.ID,MANCHESTER -- Pelatih kepala Wolves Nuno Espirito Santo berbicara tentang ketakutannya tentang wabah virus corona baru di Liga Primer Inggris.

Nuno menggemakan kekhawatiran rekannya, Pep Guardiola selama jeda internasional bulan depan.

Wolves akan melihat sejumlah pemain bergabung dengan negara mereka, termasuk Rui Patricio, Nelson Semedo, Conor Coady, Pedro Neto, Ruben Neves, Romain Saiss dan Adama Traore.

Hanya dua tes positif baru yang dicatat setelah 2.915 pemain dan staf diuji dalam putaran pengujian terakhir Liga Primer Inggris, tetapi Nuno khawatir tentang risiko yang ditimbulkan oleh perjalanan internasional tambahan.

"Ini adalah perhatian besar bagi semua orang dan semua manajer," kata Nuno dikutip dari Sky Sports, Jumat (19/2).

Semua tim di Liga Primer Inggris memiliki banyak pemain di tim nasional, dan dengan situasi beberapa tim nasional saat ini tidak memungkinkan pemain untuk bepergian ke negara itu.

Dia menegaskan saat ini semua orang khawatir meskipun di saat yang mereka menunggu keputusannya, agar dapat mengizinkan para pemain untuk secara normal pergi ke tim mereka dan kembali dengan selamat untuk bertanding.

"Ini adalah masalah besar. Tidak ada manajer saat ini yang tidak peduli dengan kesejahteraan pemainnya. Selama mereka mengubah lingkungan, selalu ada risiko. Ini menjadi perhatian besar semua orang."

"Setiap minggu kami diuji dua kali dan setiap kali ada tes kami prihatin. Itu adalah apa yang kami jalani dalam masyarakat dan secara langsung dalam sepak bola, tentu saja," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement