REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Beberapa jam lagi salah satu pertandingan bergengsi berlangsung pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim 2020/21. Lazio menjamu Bayern Muenchen di Stadion Olimpico, Roma, Rabu (23/2) dini hari WIB.
Nama pertama sedang bagus-bagusnya di pentas Serie A. Dalam delapan pertandingan terakhir pada ajang tersebut, Biancoceleste mengoleksi tujuh kemenangan.
Sementara Muenchen adalah juara bertahan kompetisi terelit Eropa. Menarik dinantikan pertarungan di Olimpico. Menurut UEFA.com, berikut data dan fakta berkaitan dengan laga tersebut.
Kedua tim sama-sama tak terkalahkan pada babak penyisihan Liga Champions musim ini. Lazio meraih dua kemenangan, dan empat kali bermain imbang. Sementara Muenchen mengoleksi poin penuh di lima kesempatan. Sisanya satu duel berkesudahan sama kuat, saat Die Roten menyambangi markas Atletico Madrid.
Terakhir kali gawang Lazio tidak kebobolan pada ajang Liga Champions, terjadi pada matchday pertama putaran grup musim 2003/04. Saat itu Biancoceleste menundukkan Besiktas 2-0. Setelahnya, jala rival sekota AS Roma ini selalu bergetar dalam 17 pertandingan beruntun, kompetisi terelit benua biru.
Selama periode 17 pertandingan tersebut, Le Aquile cuma tiga kali meraih kemenangan. Sisanya, pasukan biru langit terjungkal dalam enam kesempatan. Kemudian delapan duel berkesudahan imbang.
Bayern Muenchen tak terkalahkan dalam 17 partai terakhir pada ajang Liga Champions. Sebanyak 16 laga berhasil dimenangkan. Sisanya, satu duel berkesudahan imbang.
Musim lalu, Muenchen mencetak 43 gol pada keseluruhan kampanye Liga Champions. Itu jumlah tertinggi yang pernah ditorehkan sebuah klub, sejak perubahan format UCL, mulai musim 2003/04.
Terakhir kali Die Roten merasakan tandang di pentas Liga Champions, terjadi pada matchday perdana putaran grup musim 2017/18. Setelahnya dalam 16 laga away, Raksasa Jerman itu mengoleksi 12 kemenangan, dan empat duel berkesudahan imbang.
Bayern Muenchen sudah 11 kali bertemu tim-tim Italia pada babak sistem gugur kompetisi Eropa. Die Bayern lima kali berjaya. Kemudian gagal melaju di enam kesempatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
