REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho, terus menyanjung Harry Kane. Itu karena aksi mentereng Kane bersama Spurs sepanjang musim 2020/2021 bergulir.
Penyerang 27 tahun itu tak hanya piawai di posisi nomor sembilan. Tapi juga bisa berperan sebagai pemberi umpan matang layaknya jugador nomor 10.
Statistik menunjukkan Kane telah mencetak 16 gol dalam 25 laga Liga Primer Inggris musim ini. Ia juga mengoleksi 13 assist.
Itu mendasari pujian Mourinho pada sang bomber. Sepanjang karier kepelatihannya, ia mengaku beruntung pernah bekerja sama dengan beberapa pesepak bola terbaik dunia.
Mereka tak hanya kuat secara teknis. Tapi juga mempunyai ambisi ingin menjadi yang terbaik.
"Dia memiliki itu. Saya tidak meragukannya. Dia ingin memenangkan pertandingan, memenangkan trofi, dia berkomitmen penuh pada klub dan tim nasional. Dia contoh yang sangat baik bagi seorang profesional kelas atas, dan contoh yang bagus, bagi semua orang," kata Mourinho dikutip dari Sportskeeda, Sabtu (13/3).
Sebelum bertemu Kane, sang arsitek tim pernah berbagi kamar ganti dengan sosok lain dengan profil serupa. Sosok tersebut adalah Karim Benzema.
Tepatnya ketika mereka bersama di Real Madrid. Mourinho mengaku menikmati momen kebersamaan nyaris satu dekade silam itu.
"Saya hanya ingin membantu pemain yang sangat bertalenta, mengubah pola pikirnya, membantunya mencapai kemampuan maksimal," ujar juru taktik berkebangsaan Portugal ini.
Selama 150 pertandingan di bawah Mourinho, Benzema mencetak 78 gol untuk Madrid. Sepeninggal Cristiano Ronaldo, striker asal Prancis semakin diandalkan Los Blancos.