Senin 22 Mar 2021 15:13 WIB

Jose Mourinho Kecam Agen Pemain dan Pers

Menang vs Aston Villa, mengurangi tekanan atas Spurs yang tersingkir di Liga Europa.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.
Foto: AP/Nick Potts/Pool PA
Pelatih Tottenham Hotspur, Jose Mourinho.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tottenham Hotspur mengalahkan Aston Villa dengan skor akhir 2-0 di Stadion Villa Park, Birmingham, dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Senin (22/3) dini hari WIB. Kemenangan ini pun mengurangi tekanan atas kekalahan memalukan di laga terakhir Spurs di Liga Europa.

Sebelumnya, Spurs kalah dari Dinamo Zagreb dengan skor agregat 2-3. Dalam kekalahan itu kapten Spurs, Hugo Lloris, menggambarkan suramnya ruang ganti.

Mourinho pun mendengar keluhan Lloris dan mengembangkan semangat dalam timnya. Dilansir dari laman Tribal Football, Senin, Mourinho menyebut timnya tidak terlalu berhubungan dengan keharmonisan ruang ganti. Dia justru menuduh agen pemain dan pers sebagai sasaran amarahnya.

"Sepak bola saat ini tidak mudah berhubungan dengan itu. Keegoisan ada, kepentingan individu ada, agen ada, koneksi antara agen dan pers ada," kata Mourinho.

Mourinho tidak menampik ada pengaruh pada mental pemain soal apa yang ada di luar tim mereka. Termasuk pandangan pers maupun agen pemain itu sendiri.

"Ini adalah sesuatu yang Anda butuhkan, waktu untuk mengembangkannya dalam kelompok, saat ini butuh waktu karena masyarakat dan profil psikologis anak muda bukanlah hal mudah," kata Mourinho.

Mourinho mengaku ingin bangga pada pemainnya apapun hasil dari pertandingan. Bahkan selama kariernya, dia mengaku selalu bangga pada pemainnya meski kalah. Tapi dia tidak merasa hal serupa saat timnya kalah dari Arsenal dan Dinamo Zagreb.

"Bagi saya, lebih dari memikirkan posisi akhir kami di akhir, apakah kami akan meraih final Piala Liga (Piala Carabao), adalah mencoba mengembangkan semangat yang kami butuhkan. Tapi saya tidak bisa melakukannya sendiri," kata Mourinho menjelaskan. "Saya harus melakukannya, pada klub saya. Saya harus melakukannya dengan para pemain di ruang ganti. Tapi malam ini saya sangat senang dengan apa yang mereka lakukan."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement