REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus Andrea Pirlo sepertinya tak ingin mengambil pusing reaksi kontroversi Cristiano Ronaldo. CR7 membuang jersey Juventus setelah gagal mencetak gol melawan Genoa pada lanjutan Serie A Liga Italia 2020/2021, Ahad (11/4). Baginya, itu hal biasa.
"Cristiano Ronaldo tertarik untuk mencetak gol. Dia salah satu juara karena selalu ingin meninggalkan jejak mereka di pertandingan, tetapi ini hal normal yang terjadi," kata Pirlo menjelaskan, dilansir SBS, Senin (12/4).
Bianconeri sejatinya berhasil menang dengan skor 3-1 pada pekan ke-30 melawan Genoa di Stadion Allianz, Turin. Hanya, tak ada nama Ronaldo dalam daftar pencetak gol tersebut.
Ketiga gol tuan rumah dicetak oleh Dejan Kulusevski menit keempat, Alvaro Morata ke-22, dan Weston McKennie menit ke-70. Sementara gol semata wayang Genoa hadir melalui striker Gianluca Scamacca menit ke-49.
Namun selepas laga terselip reaksi kurang menyenangkan dari sosok bintang Ronaldo. Sang pemain merasa jengkel karena gagal memberikan kontribusi positif. Ronaldo tampaknya kecewa karena minimnya dukungan dari rekan-rekannya.
Eks pemain Real Madrid dan Manchester United itu melepas kausnya dan melemparkannya ke gawang. Seorang anak gawang mengambil jersey tersebut dan ingin mengembalikannya, tetapi tidak mendapat respons baik dari sang bintang.
Pirlo pun tak ingin mengambil pusing soal insiden Ronaldo tersebut. Ia lebih memilih mengomentari kinerja pasukannya ketika berhadapan dengan Genoa.
"Semuanya tampak mudah, di akhir babak pertama kami mendapatkan peluang, tapi gagal karena kurang konsentrasi. Jelas itu bisa sangat merugikan kami," sambung Pirlo.
Dengan kemenangan ini Juventus kembali menduduki posisi tiga klasemen dengan perolehan angka 62 hanya tertinggal satu poin dari AC Milan di kursi kedua. Selanjutnya Leonardo Bonucci dan kolega akan menghadapi laga berat versus Atalanta pada pekan ke-31 di Stadion Atleti d'Azzuri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
