Selasa 27 Apr 2021 13:18 WIB

Bungkam Milan, Inzaghi Kian Optimistis Bawa Lazio ke UCL

Lazio hanya terpaut lima poin dari peringkat keempat.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi

Foto: ANSA

Gelandang SS Lazio Joaquin Correa melakukan selebrasi dengan rekan satu tim usai membobol gawang tim AC Milan pada pertandingan Serie A Italia di Olimpico Stadium, Roma, Italia, Senin (26/4). SS Lazio memenangkan pertandingan melawan AC Milan dengan skor akhir 3-0, melalui gol yang dicetak oleh Joaquin Correa dan Ciro Immobile. EPA-EFE/MAURIZIO BRAMBATTI

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Lazio berhasil menjaga asa untuk finish di empat besar Liga Italia musim ini usai mencukur AC Milan, 3-0, pada giornata ke-33, Selasa (27/4) dini hari WIB. Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, bahkan menyebut, laga kontra Milan tersebut layaknya partai final yang menentukan kiprah Lazio pada musim ini. Menerima lawatan Milan di Stadion Olimpico, Lazio sudah mampu unggul pada menit kedua.

Joaquin Correa berhasil merobek gawang Milan, yang dikawal Gianluigi Donnarumma, usai memanfaatkan umpan terobosan dari Ciro Immobile. Pada menit ke-51, penyerang asal Argentina itu berhasil menambah catatan golnya di laga ini.

Meski sempat diwarnai kontroversi soal dugaan pelanggaran Lucas Leiva terhadap Hakan Calhanoglu sebelum proses terjadinya gol, wasit akhirnya tetap mengesahkan gol Correa itu.

Klub asal Ibu kota Italia itu akhirnya memasikan kemenangan lewat sepakan terarah Immobile dari tepi kotak penalti. Bola pun bersaran di pojok kiri bawah gawang Milan. Gol pada menit ke-87 itu menegaskan dominasi Lazio atas Milan di laga tersebut. Kemenangan ini pun mengantarkan I Biancoceleste ke trek kemenangan usai menelan kekalahan menyakitkan, 5-2, dari Napoli, akhir pekan lalu.

Pelatih Lazio, Simone Inzaghi, pun menyebut, dari berbagai aspek, anak-anak asuhnya terbukti mampu tampil dominan atas tamunya tersebut. ''Para pemain tampil begitu apik. Ini adalah kemenangan yang benar-benar jelas dan menyakinkan. Kami menang tiga gol tanpa balas. Donnarumma melakukan sejumlah penyelamatan gemilang. Namun, saat berada dalam kondisi terbaiknya, Correa bisa tampil apik di laga besar. Milan mungkin tampil bagus, tapi mereka menghadapi Lazio yang tengah berada dalam kondisi terbaiknya,'' tutur Inzaghi seperti dilansir Football Italia, Selasa (27/4).

Tidak hanya itu, eks striker Lazio itu pun menyebut, kemenangan atas Milan ini merupakan kemenangan krusial buat timnya dalam menjaga asa di perebutan empat besar Liga Italia. Tambahan tiga angka di laga ini memang membawa Lazio tetap diperhitungkan dalam perebutan empat besar Liga Italia musim ini, sekaligus memastikan raihan satu tiket di Liga Champions musim depan.

Meski berada di peringkat keenam dengan koleksi 61 laga dari 32 laga, Lazio hanya terpaut lima poin dari peringkat keempat. Tidak hanya itu, tidak seperti empat tim lain, yang menjadi pesaing terdekat Lazio dalam perebutan empat besar, I Biancoceleste juga mengantongi keuntungan tersendiri.

Lazio masih mengantongi satu laga tunda, kontrak Torino, yang rencananya akan digelar pada 18 Mei mendatang. Dengan bermodal kemenangan atas salah satu pesaing terdekatnya di perebutan empat besar, Inzaghi makin optimis bisa mengantarkan I Biancoceleste ke pentas Liga Champions musim depan, atau setidaknya kembali tampil di kompetisi Eropa.

''Laga kontra Milan seperti laga final buat kami. Ini merupakan kesempatan terakhir untuk bisa finish di empat besar. Kami akan berusaha mengakhiri musim ini tanpa penyesalan apapun. Kami bisa tampil di kompetisi Eropa dalam lima musim terakhir, dan saat ini, kami berharap bisa kembali merumput di Liga Champions,'' kata Inzaghi.