REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Martin Keown mengakui bahwa dia prihatin dengan penanganan Mikel Arteta terhadap Gabriel Martinelli dan yakin manajer Arsenal itu tidak menyukai penyerang Brasil tersebut. Martinelli kembali dari cedera lutut jangka panjang pada bulan Desember, tetapi sejak itu tidak dapat mengamankan peran reguler dalam serangan Arsenal, meskipun penampilan tim yang buruk.
Pemain berusia 19 tahun itu sekali lagi diabaikan ketika Arteta memilih untuk memulai tanpa striker yang diakui untuk leg pertama pertandingan semifinal Liga Europa Arsenal melawan Villarreal, Jumat (30/4) dini hari WIB.
The Gunners kalah 1-2 di Spanyol, sementara Martinelli diberi waktu kurang dari 30 menit untuk membuat dampak. Dan Keown kini mendesak Arteta untuk memberi Martinelli lebih banyak menit sebelum akhir musim. "Saya prihatin mengapa pemain itu tidak bermain," kata Keown kepada BT Sport dikutip dari Metro, Jumat (30/4).
"Jadi sekarang saatnya membiarkan dia terbang. Mari kita lihat sisi positifnya. Mari dukung dia. Ketika dia datang ke tim, saya pikir dia melakukan pekerjaan dengan baik. Tidak hanya dia berlari di tengah tapi dia kembali. Dia seperti baterai Duracell. Pertahankan dia di tim, mainkan dia. Anda telah melihat apa yang Anda lakukan dengan Smith Rowe dan Saka. Dukung para pemain muda, dari situlah energi datang," kata legenda Arsenal ini menambahkan.